Berikut perjalanan karier kepelatihan Josep Gombau:
1993-2000: CF Amposta (pelatih tim junior)
2000-2001: Espanyol (pelatih tim junior)
2001-2002: Espanyol (scout)
2002-2003: Espanyol (direktur teknik)
2003-2005: Barcelona (pemandu bakat pemain muda)
2005-2006: Barca Muda (assisten pelatih)
2009-2013: Kitchee (pelatih kepala)
2013-2015: Adelaide United (pelatih kepala)
2016-2017: Australia (pelatih kepala)
2016-2017: Australia U23 (pelatih kepala)
2017-2018: Western Sydney (pelatih kepala)
2018-2020: Delhi Dynamos (pelatih kepala)
2020-2022: Queensboro (direktur olahraga)
2020-2022: Quensboro (pelatih kepala)
2021-2022: Odisha FC (penasehat strategis)
2022-2023: Odisha FC (pelatih kepala)
2023- now: without club
Baca juga: Keinginan Persebaya Permanenkan Uston Nawawi sebagai Pelatih Terhalang Regulasi
Keinginan Persebaya Permanenkan Uston Nawawi sebagai Pelatih Terhalang Regulasi
Manajemen Persebaya Surabaya secara terang-terangan ingin mempermanenkan Uston Nawawi sebagai pelatih kepala.
Hal tersebut diungkap manajer Persebaya, Yahya Alkatiri yang ingin memprioritaskan Uston Nawai sebagai pelatih.
Sayangnya, keinginan tersebut tentu tak mudah.
Diketahui Persebaya hanya memiliki waktu hingga 8 September 2023 ini sebelum didenda PSSI karena terlambat mendaftarkan nama pelatih.
Sesuai regulasi, Persebaya akan didenda Rp100 juta karena melebihi waktu maksimal (30 hari) tanpa pelatih kepala.
Dikutip dari Surya.co.id, manajemen telah mengirimkan surat permohonan pada PSSI agar mengesahkan Uston Nawawi sebagai head coach.
"Tugas terakhir atau enggaknya (Uston Nawawi di kursi kepelatihan), tunggu pengumuman dari offisial."