Suporter Semen Padang Sambut Liga 2 2023: Sebut Erick Thohir Bawa Perubahan
Abdul Majid/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Klub Liga 2, Semen Padang merasa optimistis bisa kembali ke kasta tertinggi kompetisi nasional setelah melihat banyak perubahan yang dibawa Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Kehadiran sponsor baru, peningkatan kualitas dan seleksi wasit, serta pengaturan jadwal pertandingan yang lebih sinkron dengan agenda Timnas dan kompetisi Liga 1 membuat nilai jual tontonan liga 2 akan menjadi lebih menarik.
"Kami terus mendukung terobosan pak Erick, terutama di kompetisi liga yang menunjukkan perubahan dari hanya sekedar kompetisi menuju ke era sports industry dengan mulai bicara cost efficiency, salary cap, value atau rating sebuah liga sehingga bisa meningkatkan nilai klub sepak bola di mata sponsor,” kata Yumami Notau Fitra, Koordinator suporter Semen Padang FC saat dihubungi Senin (11/9/2023).
Baca juga: Timnas Indonesia Otw Ranking 100 Besar FIFA, Terbaik Dalam 11 Tahun Terakhir, Ini Pesan Erick Thohir
“Hal ini sejak 2017 sudah kami usulkan, karena jika klub sehat secara finansial, makanya kompetisinya juga sehat dan efeknya Timnas bisa berprestasi," sambungnya.
Ia juga menilai keinginan Erick Thohir merangkul stakeholders untuk bersama membangun sepakbola harus disambut dengan tangan terbuka oleh seluruh peserta Liga 2, baik itu pemain, pemilik, dan seluruh suporter klub.
Bagi Yumami, upaya-upaya perbaikan, seperti jaminan kesehatan bagi wasit atas perbaikan fasilitas stadion merupakan bentuk terobosan yang langsung dirasakan suporter sehingga pertandingan berjalan dengan baik, aman, dan nyaman.
"Jaminan kesehatan bagi wasit agar mereka fokus bertugas dan tidak memikirkan hal lain, terlihat saat memimpin partai Semen Padang melawan PSDS. Meski baru satu pertandingan, tapi saya menilai wasit yang bertugas mampu bekerja dengan baik dan sesuai law of the game," tambahnya.
Di laga pembuka Pegadaian Liga 2 di Grup A, Semen Padang FC (SPFC) menang 2-0 atas PDDS di Stadion Gelora H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Minggu (10/9/20230.
Hal senada diungkapkan pimpinan salah satu basis suporter SPFC, Spartacks, Vemby Fernando.
Ia memberikan penilaian bagus atas kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 yang dimulai sesuai janji, sekaligus berharap sepakbola Indonesia akan benar-benar tertata rapi secara kompetisi sehingga berdampak pada prestasi timnas serta prestasi klub Indonesia di level Asia Tenggara dan Asia.
"Pak Erick sudah memberikan banyak bagi sepakbola nasional. Khusus untuk SPFC yang merupakan satu-satunya klub sepakbola binaan BUMN bisa lebih diperhatikan. Artinya konsolidasi dari BUMN Semen Padang ke klub bisa ditingkatkan, sekaligus memasukkan stadion H Agus Salim sebagai salah satu stadion yang direnovasi pemerintah pusat dan Kementerian PUPR," ujar Vemby.
Terkait dukungan dari BUMN kepada SPFC, Yumami menambahkan saat ini masih banyak ruang yang bisa ditingkatkan, terutama sejak berkurangnya nilai sponsorship dari perusahaan induk yang membuat SPFC kesulitan bersaing di kompetisi profesional.
"Harapannya, karena kami menjadi satu satunya klub sepakbola BUMN, maka SPFC bisa menjadi contoh dan pilot project sebuah klub yang sehat secara finansial dan memiliki lisensi sebagai klub profesional. Apalagi Semen Padang punya sejarah bagus saat kompetisi masih bernama, Galatama," harapnya.