TRIBUNNEWS.COM- Gambar Mural untuk menyambut timnas Argentina di luar stadion La Paz Bolivia menuai kontroversi.

Menjelang pertandingan Bolivia melawan Timnas Argentina, sebuah mural dibuat oleh Bolivia untuk timnas Argentina.

timnas Argentina akan menghadapi laga melawan Bolivia, Rabu (13/9/2023) pukul 03:00 WIB.

Publik Bolivia terpecah antara yang memberi semangat kepada tim mereka dan mengagumi sang juara dunia Lionel Messi.

Sebuah karya seni membuat orang-orang berbicara membahasnya, mural tersebut berada di luar Stadion Hernando Siles.

Mural di depan stadion Hernando Siles di La Paz dibahas publik Bolivia.

Beberapa mural didedikasikan untuk memuji Messi dan Tim Nasional Argentina.

Tentu saja, ini menimbulkan kontroversi dan kritik terhadap pemerintah Bolivia.

Mereka menuduh Bolivia kurang mendukung Bolivia atau atlet Bolivia lainnya ketika mereka sedang membutuhkannya.

"Messi, kamu hebat!" dan "selamat datang juara" begitu pesan yang disampaikan dalam spanduk dan mural di dekat Kantor Walikota La Paz di beberapa bagian kota.

Yang paling menarik adalah mural kontroversial tersebut, dengan gambar Diego Maradona dan idola Bolivia Marco Etcheverry berjabat tangan.

Disertai dengan gambar close-up dari Lionel Messi dan Mario Kempes serta pemain Bolivia Carlos Borja dan Ramiro Castillo.

Mural tersebut diumumkan beberapa hari lalu oleh duta besar Argentina Ariel Basteiro.

Dijadwalkan beberapa jam sebelum pertandingan hari Rabu nanti saat kedua tim bertemu. Menimbulkan kontroversi di antara publik Bolivia.

Mural tersebut, menjadi titik awal kontroversi yang kuat.

Beberapa politisi dan suporter mengungkapkan kekesalannya dan mempertanyakan sikap pihak berwenang yang dianggap sebagai bentuk ketundukan terhadap Argentina.

Bolivia dianggap kurang mengapresiasi terhadap Bolivia dan para atletnya.

Kritikan diucapkan ketika melihat mural tersebut.

Saat mereka melihat lukisan yang didedikasikan untuk Argentina, sementara orang lain lebih menerima inisiatif tersebut, lapor agen EFE.

Walikota La Paz, Iván Arias, dalam sebuah pesan di Twitter mengakui bahwa kampanye penyambutan telah disiapkan menjelang kedatangan Argentina ke kota tersebut pada hari Minggu lalu.

Namun kampanye lain untuk mendukung Bolivia akan dimulai pada hari Senin ini dan bahwa poster-poster tersebut dibiayai oleh perusahaan swasta.

Soal mural tersebut, Arias membela bahwa itu adalah wujud La Paz yang menerima dan menghargai tim lawan.

Sehingga ia meminta jangan membuat kegaduhan lebih dari yang ada katanya seperti dikutip TyC Sports.