Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih kepala PSS Sleman, Marian Mihail, buka suara soal penampilan striker mudanya di Timnas Indonesia U-23.
Pemain yang dimaksud oleh Marian Mihail adalah Hokku Caraka, yang kini tengah berada di skuat tim besutan Shin Tae-yong.
Pelatih kawakan asal Rumania itu mengatakan bahwa Hokky adalah sosok pemain penting yang memiliki kualitas serta menjanjikan sebagai pemain masa depan Indonesia.
Kendati demikian, Marian Mihal menolak anggapan kembalinya Hokky ke Timnas Indonesia U-23 berkat dirinya sering menerjunkan Hokky sebagai starter Super Elang Jawa - julukan PSS.
“Sejatinya menurut saya bukan itu. Hokky memang layak untuk bermain di timnas Indonesia U-23 karena dia adalah pemain muda yang sangat menjanjikan," kata Marian Mihail.
"Kita bisa melihat dia berhasil mencetak satu gol melawan Chinese Taipei. Itu membuktikan bahwa dia adalah pemain yang penting. Tidak hanya untuk PSS Sleman, tapi juga untuk negara ini,” paparnya.
Tak lupa Marian juga memberikan pesannya kepada pemilik nomor punggung 20 di tim Indonesia U-23 itu agar tetap bekerja keras dan rendah hati.
“Saya juga meminta Hokky terus berkontribusi kepada tim PSS Sleman untuk membantu meraih hasil yang baik di laga kompetisi musim ini,” kata Marian.
Selain Hokky Caraka, PSS juga mengirim bek tengah miliknya, Jihad Ayoub, ke Timnas Lebanon.
Pelatih berusia 65 tahun itu ingin masa depan Super Elang Jawa cerah pada masa yang akan datang.
“Saya berharap semoga makin banyak pemain PSS yang menjadi pilar di tim nasional," kata mantan Dirtek Timnas Rumania itu.
"Seperti contohnya Borneo FC Samarinda yang telah menyumbangkan tiga pemainnya ke timnas Indonesia senior dan empat pemain di tim Indonesia U-23,” pungkasnya.