TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Stuart Pearce baru-baru ini mengungkapkan kekhawatirannya terhadap Jude Bellingham setelah menyaksikannya tampil brilian untuk Timnas Inggris melawan Skotlandia pada hari Selasa (12/9/2023).
Jude Bellingham menampilkan performa cemerlang di Hampden Park dengan mencetak gol dan memberikan assist dalam kemenangan 3-1 timnya.
Jude Bellingham menggandakan keunggulan Inggris setelah Phil Foden membuka skor, lalu berperan sebagai pencipta gol dengan memberikan umpan kepada Harry Kane dengan sentuhan magis.
Jude Bellingham Cetak Lima Gol Dalam Empat Laga Bersama Real Madrid
Performanya di panggung internasional melanjutkan performa impresifnya musim ini, di mana ia telah mencetak lima gol dalam empat pertandingan La Liga bersama Real Madrid.
Namun, satu hal yang menjadi sorotan dalam pertandingan tersebut adalah kartu kuning yang diterima Bellingham setelah terlibat dalam perkelahian yang terjadi setelah tindakan Kalvin Phillips terhadap Che Adams.
Kartu kuning tersebut diberikan setelah insiden bentrok dengan Jack Hendry, dan reaksinya ini membuat Stuart Pearce, mantan pahlawan Three Lions, merasa khawatir. Pearce berpendapat bahwa tidak perlu bagi gelandang muda berbakat ini terlibat dalam insiden semacam itu.
Jude Bellingham Berisiko Menerima Suspensi
Pearce, yang pernah memenangkan 78 caps selama karirnya, percaya bahwa Jude Bellingham berisiko menerima suspensi selama turnamen besar.
Dalam wawancara dengan talkSPORT, ia mengatakan, "Satu hal yang membuat saya agak khawatir adalah Bellingham terlalu cepat terlibat dalam dorongan dan dorongan fisik, padahal tidak perlu. Dia suka melakukan tekel, dan jika Anda suka melakukan tekel dan terlibat dalam dorongan fisik dalam turnamen besar, Anda akan segera menemukan diri Anda keluar dari pertandingan."
Tidak hanya Pearce yang mengomentari pertandingan tersebut. Jude Bellingham sendiri berbicara dengan Channel 4 setelah penampilan briliannya di tengah lapangan. Ia mendesak Gareth Southgate untuk memberinya peran yang sama seperti yang diberikan oleh Carlo Ancelotti di Real Madrid.
"Ini mungkin sudah mendekati posisi terbaik saya," katanya. "Tim selalu menjadi yang utama. Saya melakukan yang terbaik untuk mencoba bermain sesuai dengan keinginan pelatih.
"Malam ini mungkin lebih cocok daripada akhir pekan [tertawa], tapi, hmm, tidak memberikan petunjuk kepada pelatih! Saya sangat menikmati bermain dalam posisi tersebut."