TRIBUNNEWS.COM - Inter Miami tak lama lagi akan tampil di babak final US Open Cup melawan Houston Dynamo, Kamis (28/9/2023) sekira pukul 07.00 WIB.
Keadaan Inter Miami makin risau kala melihat Lionel Messi yang sepertinya tak akan bisa pulih tepat waktu.
The Athletic mengabarkan Messi tak akan menjadi starter pada final US Open Cup kali ini.
Dengan kata lain ia akan memulai dari bangku cadangan.
Ketiadaan Messi sejak awal laga akan dimanfaatkan Houston Dynamo.
Apalagi penampilan Inter Miami tanpa Lionel Messi juga tak terlalu menggigit.
Mereka seperti kebingungan membangun serangan-serangan ke jantung pertahanan lawan.
Meski demikian, Inter Miami akan berjuang sekeras tenaga.
Pelatih Gerardo Martino tak akan memaksakan Messi tampil sejak awal.
Ia barangkali baru akan menurunkan La Pulga pada 30 menit terakhir.
Singkatnya potensi menit bermain Messi pada laga ini membuat Inter Miami pantas cemas.
Pengaruh besar Messi dalam permainan mereka menjadi sebab was-was tersebut.
Daripada memikirkan hal yang tidak pasti, Inter Miami barangkali berharap saja Messi masih memiliki magisnya seperti 10 tahun lalu.
Tepatnya, Messi juga pernah mengalami kondisi seperti ini.
Kala itu, Messi yang masih membela Barcelona tampil di ajang Liga Champions.
Saat itu Barca tampil menghadapi PSG pada leg kedua, sebagaimana dikutip dari B/R Football.
Barcelona tertinggal dengan skor 3-2 di mana Messi tak bisa tampil sejak awal.
Messi baru dimainkan pada babak kedua oleh pelatih Barcelona kala itu.
Hasilnya, Barca langsung mencetak gol penyama kedudukan menjadi 3-3.
Satu gol itu cukup untuk mengantar Barca lolos lewat skema gol tandang.
Magis Messi seperti itulah yang sekiranya diharapkan Inter Miami terjadi di final US Open Cup.
Meski diunggulkan, Inter Miami tak boleh menganggap enteng Houston Dynamo, pasalnya tim yang bermain di wilayah barat MLS itu memiliki performa yang cukup baik.
Mereka kini menempati posisi empat klasemen MLS wilayah barat. Secara rekor pertemuan pun Hoston juga lebih unggul.
Inter Miami dan Houston Dynamo telah saling berhadapan sebanyak 3 kali.
Ketiga pertemuan Inter Miami dengan Houston Dynamo semuanya terjadi di kompetisi Major League Soccer (MLS).
Inter Miami menang 1-0 dipertemuan pertama pada 10 Oktober 2020, namun tim lawan sukses membalas dua kali pada musim ini, 1-3 dan 1-0.
Kendati demikian, Inter Miami saat tentu sudah berbeda, terlebih dengan kehadiran Sergio Busquets di lini tengah.
Selain itu, tuah bermain di Stadion DRV PNK juga bisa membuat mereka lebih percaya diri.
Inter Miami menuju ke final dengan rekor yang cukup baik. Mereka tidak terkalahkan dalam 14 dari 15 pertandingan terakhirnya.
Bahkan, The Herons tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhirnya di Stadion DRV PNK di semua kompetisi.
Tuah DRV PNK bisa mengantarkan Inter Miami meraih juara untuk kedua kalinya di 2023 ini, setelah pencapaian sukses di Leagues Cup 2023 Agustus lalu.
Baca juga: Head to Head Inter Miami vs Houston Dynamo: Belum Latihan, Messi Rawan Absen di Final US Open Cup
Jalan Inter Miami menuju final tak pernah sepi dari emosi. Setidaknya ada dua pertarungan yang dilalui secara dramatis oleh pasukan Gerardo Tata Martino.
Dalam pertandingan pertama US Open Cup 2023 pada tanggal 26 April, Inter Miami bangkit dari ketertinggalan dua kali sebelum mengalahkan Miami FC melalui adu penalti.
Kala itu, striker Shanyder Borgelin yang kini dipinjamkan ke New Mexico, menyamakan skor menjadi satu pada menit ke-89.
Lalu bek tengah Ryan Sailor kemudian menyamakan kedudukan mencetak gol penyeimbang 2-2 terakhir di dua menit terakhir perpanjangan waktu untuk mengirim pertandingan ke adu penalti.
Akhirnya Inter Miami menang dengan skor 3-5 di babak adu penalti.
(Tribunnews.com/Guruh/Tio)