News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Kabar Mengejutkan dari Sheikh Jassim, Sang Taipan Disebut Tuntas Beli Manchester United 2 Pekan Lagi

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keluarga Glazer disebut akan menjual Manchester United kepada bankir Qatar, Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani. The Sun menyebut Sheikh Jassim akan merampungkan proses pembelian Manchester Unite dalam dua pekan mendatang.

TRIBUNNEWS.COM - Proses penjualan Manchester United kepada pihak lain nampaknya akan memasuki babak baru lagi.

Kini, Manchester United disebut tinggal menunggu waktu saja untuk beralih kepemilikan dari Keluarga Glazer.

Sebagaimana diketahui, ada dua kubu utama yang memiliki niat paling besar mengambil alih Manchester United.

Kedua kubu tersebut adalah bos besar INEOS, Sir Jim Ratcliffe.

Baca juga: Potensi Manchester United Makin Memburuk, Luke Shaw, Sofyan Amrabat, Mason Mount, dan Martinez Absen

Sedangkan kubu yang lain adalah taipan asal Qatar, Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani yang berprofesi sebagai bankir.

Menurut jurnalis The Sun, Neil Custis, Sheikh Jassim tinggal menunggu waktu saja untuk segera merampungkan proses pembelian dari tangan Keluarga Glazer.

Tepatnya, Custis memberi tenggat waktu dua pekan ke depan bagi Sheikh Jassim merampungkan pembelian Manchester United.

Keluarga Glazer disebut akan menjual Manchester United kepada bankir Qatar, Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani. Media lokal Qatar, Al Watan menyebut kesepakatan itu akan segera diresmikan. (Twitter @UtdFaithfuls)

"Sheikh Jassim akan merampungkan proses pengambilalihan Manchester United dalam dua pekan ke depan!" tulis Custis.

Sheikh Jassim bakal menjadi pemilik baru Manchester United dengan Keluarga Glazer menerima tawaran yang diajukan di angka 6 milyar Poundsterling.

Namun sejatinya tak cuma itu tawaran yang diberikan Sheikh Jassim.

Ia juga memberikan beberapa rincian yang sekiranya bisa meluluhkan Keluarga Glazer.

Sheikh Jassim tak akan berhenti mengeluarkan uang setelah menjadi pemilik baru MU.

Pasalnya, ia memiliki komitmen untuk membenahi beragam hal lain yang ada di sekitar Setan Merah.

Nantinya, Sheikh Jassim juga akan menganggarkan dana sekira 1,5 milyar Poundsterling untuk renovasi Old Trafford.

Ia juga akan merenovasi tempat latihan klub yang ada di Carrington.

Fasilitas akademi juga akan menjadi sasaran tembak Sheikh Jassim.

Selain itu, sang bankir juga masih berkomitmen menggelontorkan dana 2 milyar Poundsterling lainnya.

Uang sebanyak itu akan digunakan untuk anggaran transfer pemain baru Manchester United.

Selain itu, uang tersebut juga digunakan untuk mendatangkan staf yang bisa meningkatkan kualitas tim.

Sheikh Jassim ingin memberikan dukungan kepada pelatih Erik Ten Hag dengan menyediakan fasilitas dan staf terbaik.

Ia juga masih memiliki satu komitmen lain yang tak kalah memukau.

Sang bankir juga berjanji akan melunasi utang klub yang menggunung.

Saat ini, utang Manchester United disebut mencapai 800 juta Poundsterling.

Seluruh utang tersebut ada setelah Keluarga Glazer mengambil alih kepemilikan klub.

Meski demikian, Sheikh Jassim tak keberatan membayar semua utang Setan Merah.

Nantinya, Sheikh Jassim bakal mengeluarkan dana tak kurang dari 10 milyar Poundsterling untuk menandai eranya di Old Trafford.

Namun hal-hal di atas baru bisa terwujud setelah dirinya resmi diumumkan menjadi pemilik klub.

Untuk saat ini, Manchester United masih ada dalam kendali Keluarga Glazer.

Baca juga: Manchester United Kalah Lagi di Liga Inggris, Mason Mount Akui Timnya Merasa Frustasi Berat

Jika semuanya lancar, Sheikh Jassim akan melengserkan Keluarga Glazer pada pertengahan Oktober mendatang.

Joel dan Avram Glazer menjadi pihak yang paling ngotot untuk mempertahankan kepemilikan saham mereka di Old Trafford.

Sedangkan 6 saudara mereka yang lain sudah bersedia melepas kepemilikan mereka kepada pembayar tertinggi.

Alotnya pendirian Joel dan Avram membuat proses penjualan ini semakin berlarut-larut.

Sudah 9 bulan lamanya proses tersebut berlangsung dan tak ada kepastian yang segera muncul.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini