TRIBUNNEWS.COMĀ - PSSI mengumumkan tiga nama baru untuk menggantikan pemain Timnas Indonesia yang cedera.
Ialah Jordi Amat, Yance Sayuri hingga Ivar Jenner yang seharusnya membela Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, karena terhalang kondisi, walhasil PSSI menunjuk Hokky Caraka, Fachrudin Aryanto hingga Dzaky Asraf sebagai pengganti.
Hal ini termuat dalam laman resmi PSSI yang terpublikasi pada Kamis (5/10/2023).
Baca juga: Jelang Timnas Indonesia vs Brunei, Marselino Ferdinan Sampaikan Kabar Bahagia
Adapun dari ketiga pemain yang absen tersebut, dua pemain diantaranya sudah masuk daftar pemanggilan Shin-Tae-yong sebelumnya.
Ialah Jordi Amat dan Yance Sayuri.
Jordi Amat dilaporkan menderita cedera pasca-pertandingan Johor Darul Ta'zim di Liga Champions Asia.
Bek naturalisasi Spanyol itu digantikan pada awal babak kedua, saat JDT melibas BG Panthum United dengan skor 2-4, Rabu (4/10/2023).
Sedangkan Yance Sayuri juga mengalami kondisi serupa saat bersama klubnya PSM Makassar.
Hal itu diungkapkan oleh Media Officer PSM Makassar, Sulaeman Abdul Karim.
"Dengan berat hati tim tidak bisa melepas Yance karena masih dalam tahap pemulihan cedera," ujar Sulaeman dilansir melalui Tribun Timur.
Sulaiman Abdul menerangkan bahwa Yance Sayuri mengalami cedera saat melawan Borneo FC pada pekan ke-13 Liga 1.
Adapun untuk Ivar Jenner juga bernasib serupa dengan kedua rekannya.
Namun, Ivar Jenner belum sempat dipanggil Shin Tae-yong ke dalam daftar skuad Timnas Indonesia.
Kuota masimal 26 pemain baru terisi 25 nama saat ditinggal absen Ivar Jenneer.
Kini misteri pengganti ketiganya telah terbuka ke publik.
PSSI telah menunjuk pemain Hokky Caraka, Fachrudin Aryanto hingga Dzaky Asraf sebagai pengganti.
Untuk Hokky Caraka ini merupakan debut panggilannya ke Timnas Indonesia senior.
Penggawa PSS Sleman itu sebelumnya hanya membela kategori umur, level U16 hingga U23.
Adapun penampilan Hokky Caraka terakhir saat membantu Timnas Indonesia lolos dari Kualifikasi Piala Asia U23 2024.
Striker muda kontroversial ini turut menyumbangkan satu gol untuk Garuda Muda.
Kini namanya kembali dipanggil Shin Tae-yong ke dalam level senior.
Sebuah karier yang cukup mentereng bagi pemain yang baru berumur 19 tahun tersebut.
Berdasarkan perolehan gol, Hokky Caraka unggul atas dua striker Timnas Indonesia lainnya.
Hingga pekan ke-14 Liga 1, ia telah mencetak dua gol untuk PSS Sleman.
Catatan itu lebih mentereng ketimbang Dendy Sulistyawan dan Dimas Drajad masing-masing baru mencetak satu gol untuk Bhayangkara FC dan Persikabo 1973.
Namun catatan dua gol Hokky Caraka tetap kalah ketimbang Ramadhan Sananta yang telah mengoleksi lima gol.
Kendati demikian Hokky Caraka masih punya peluang untuk menggusur Ramadhan Sananta di line-up utama.
Hal ini sempat terjadi saat duel Timnas Indonesia vs Turkmenistan di Kualifikasi Piala Asia U23 2024 (12/9/2023).
Kala itu, Shin Tae-yong lebih memilih Hokky Caraka ketimbang Ramadhan Sananta untuk mengisi line-up utama.
Kini Hokky Caraka dihadapkan pada laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia.
Garuda dijadwalkan akan melawan Brunei Darussalam dalam pertandingan dua leg home away pada Kamis (12/10) serta Selasa (17/10).
Hokky Caraka memupuk target maksimal dalam debut pertamanya di level senior.
"Alhamdulillah sangat bersyukur dan menjadi pengalaman yang luar biasa bagi saya," ujar Hokky Caraka dilansir melalui laman PSSI.
"Apalagi ini pertama kali saya dipanggil di timnas Indonesia (senior)."
"Saya akan berjuang keras dan maksimal supaya dapat bermain melawan Brunei Darussalam," tutup Hokky Caraka.
Peluang Timnas Indonesia Lebih Besar
Di atas kertas, tentunya Timnas Indonesia jauh unggul atas Brunei.
Berdasarkan head to head tiga pertemuan terakhir, Garuda pasti menang besar atas Brunei.
Pertandingan terakhir terjadi saat fase penyisihan grup Piala AFF 2022.
Di bawah arahan Shin Tae-yong, Garuda mampu meraup kemenangan dengan skor 7-0 atas Brunei (26/12/2022).
Adapun faktor lain yang membuat Timnas Indonesia lebih unggul ialah kedalaman skuad.
Untuk pemain bertahan Timnas Indonesia memiliki Asnawi Mangkualam hingga Sandy Walsh berstatus abroad.
Untuk sisi penyerang terdapat nama Ramdhan Sananta, Marselino Ferdinan hingga Rafael Struick yang saat ini sedang mencuri perhatian.
Dengan komposisi itu dirasa Timnas Indonesia sedang dalam top performa untuk beberapa laga ke depan.
Terlebih jadwal Timnas Indonesia vs Brunei juga dihelat dalam jeda internasional.
Momen ini menambah kans pemain bintang untuk perkuat Garuda.
Atas tiga faktor tersebut membuat Timnas Indonesia diprediksi melenggang mudah ke tahap kedua Kualifikasi Piala Dunia.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)