News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Nasib Mourinho Masih Aman, AS Roma Bantah Kabar Bakal Pecat The Special One Meski Kalah Lagi

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi pelatih Roma asal Portugal Jose Mourinho selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan Frosinone Calcio di Stadion Olimpiade di Roma pada 1 Oktober 2023. AS Roma membantah bakal memecat Jose Mourinho jika kalah melawan Cagliari pada giornata ke-8 Liga Italia pekan ini.

TRIBUNNEWS.COM - AS Roma membantah bakal memecat Jose Mourinho jika kalah melawan Cagliari pada giornata ke-8 Liga Italia pekan ini.

Nasib Jose Mourinho dikabarkan berada diujung tanduk setelah rangkaian hasil buruk yang dialami AS Roma di awal musim ini.

AS Roma kini duduk di 13 klasemen setelah menelan tiga kali kekalahan di Serie A, dan baru menang dua kali dari tujuh laga yang dijalani.

Mereka menatap laga melawan juru kunci di klasemen Liga Italia, Cagliari dengan raihan delapan poin saja.

Ada kabar yang menyebut Jose Mourinho bakal dipecat oleh pemilik klub Dan Friedkin jika AS Roma kalah lagi pada hari Minggu nanti (8/10/2023).

Baca juga: Sejarah Unik Jose Mourinho Dipecat dari AS Roma, Special One Kantongi Kompensasi Rp295 Miliar

Il Corriere dello Sport secara eksklusif melaporkan Presiden Giallorossi Dan Friedkin siap memecat Mourinho jika Giallorossi kalah di Sardegna Arena besok.

Surat kabar yang berbasis di Roma itu mengklaim Friedkin telah memutuskan untuk berpisah dengan Mourinho setelah kekalahan 4-1 melawan Genoa pada 28 September.

Namun demikian, laporan tersebut juga menyatakan direktur Tiago Pinto membujuk Presiden untuk berubah pikiran dan tetap berpegang pada Mou.

Corriere dello Sport menambahkan bahwa Friedkin telah menghubungi dan memblokir pengganti Mourinho, mantan bos Jerman dan Bayern Munich Flick.

Pelatih AS Roma asal Portugal Jose Mourinho (Tengah) berbicara kepada para pemainnya setelah kekalahan mereka dalam pertandingan sepak bola final Liga Eropa UEFA antara Sevilla FC dan AS Roma di Puskas Arena di Budapest pada 31 Mei 2023. (Odd ANDERSEN / AFP)

Kabar itu mengusik internal klub. AS Roma kemudian merespon rumor tentang pemecatan Jose Mourinho itu.

Seperti dilaporkan Ansa, klub menyatakan berita itu adalah hoaks semata, menyebut sebagai berita palsu.

"Klub mendefinisikan rekonstruksi "palsu" tentang kemungkinan pemecatan Jose Mourinho jika kalah melawan tim asuhan Claudio Ranieri, muncul pagi ini di Corriere dello Sport," tulis Ansa.

Laporan dari Ansa menyatakan, klub belum berpikir untuk memecat Mourinho, juga belum pernah menghubungi Flick.

"Lebih lanjut, klub Giallorossi kembali menegaskan bahwa hal tersebut tidak terjadi. Tidak pernah ada kontak antara Dan Friedkin dengan Hansi Flick untuk menggantikan Mourinho," jelasnya.

Baca juga: AS Roma Jilat Manisnya Kemenangan, Jose Mourinho: Jangan Khawatirkan Masa Depanku!

Dapat Kompensasi Jika Dipecat

Mourinho terikat kontrak di AS Roma hingga Juni 2024. Sebelum mengalami penurunan performa, manajemen Giallorossi sempat ingin menawarkan perpanjangan masa bakti hingga 2026.

Apalagi Mou berhasil membawa AS Roma menjuarai UEFA Conference League setelah mengalahkan Feyenoord di partai final.

Namun kini untuk memperpanjang masa depan Mou di Olimpico Stadium cuma angan. Bahkan lebih dekat ke pemecatan.

Hanya saja, jika AS Roma memecat Mourinho, mereka harus membayar uang kepada pelatih asal Portugal itu.

Lantas berapa nominal yang wajib dikucurkan manajemen Giallorossi untuk membayar pemutusan kontrak pelatih berjuluk The Special One itu?

Diwartakan La Stampa, AS Roma wajib memberikan kompensasi di angka 18 juta Euro atau sekitar Rp Rp295 miliar.

Nominal ini dinilai terlalu tinggi bagi AS Roma untuk membayar penalti mantan pelatih Inter Milan, Manchester United dan Real Madrid ini.

Manajemen AS Roma tak berkeinginan untuk memberikan kesempatan bagi Mou mendapat uang dari hal itu.

Dua partai final yang dirasakan AS Roma dalam dua musim terakhir sudah menjadi jaminan bagi manajemen untuk lebih bersabar kepada Mou.

Sekalipun pada musim terakhirnya di Roma Mourinho gagal memberikan prestasi, para petinggi klub memilih untuk menyudahi kerjasama tanpa harus memberikan embel-embel upahnya.

(Tribunnews.com/Tio/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini