TRIBUNNEWS.COMĀ - Bursa transfer Liga 1 2023/2024 paruh musim dipanaskan dengan rumor Hokky Caraka berpindah ke PSIS Semarang.
Namun, usaha PSIS itu tampaknya mendapatkan hadangan berat dari klub yang menaungi Hokky Caraka yakni, PSS Sleman.
Untuk mencegah Hokky Caraka berganti tim, PSS Sleman dikabarkan bakal merubah sistem kontrak sang pemain.
Perubahan itu dapat berupa nominal maupun durasi kontrak dari Hokky Caraka.
Hal ini ditegaskan langsung oleh Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa di Omah PSS, Sleman, Rabu (11/10/2023) siang.
Baca juga: Hampir Mustahil Dapatkan Ramadhan Sananta, PSIS Belok Haluan Ingin Boyong Hokky Caraka
Sebelumnya, rumor transfer ini meluap setelah CEO PSIS Yoyok Sukawi mengungkapkan minatnya kepada Hokky Caraka.
Hokky Caraka dirasa salah satu striker lokal terbaik saat ini.
Kedatangan Hokky Caraka dapat menutup kebutuhan PSIS terhadap lini penyerangan.
"Hokky Caraka juga salah satu striker lokal terbaik." kata Yoyok Sukawi dilansir Tribun Banyumas, Senin (9/10/2023).
"Terbukti dalam FIFA Matchday kali ini mendapat panggilan timnas senior dan kemarin di Kualifikasi Piala Asia U-23 juga cetak gol," tambahnya.
Namun bos PSS Sleman, Gusti Randa menutup kans kepindahan Hokky Caraka dari Stadion Maguwoharjo.
Pria yang pernah menjabat Exco PSSI itu juga menyebutkan memang ada beberapa tim (selain PSIS) yang berminat dengan Hokky Caraka.
Gusti Randa tetap kekeh dengan pendiriannya untuk mempertahankan Hokky Caraka.
Ia akan memperbaharui kontrak dari pemain berusia 19 tahun itu dalam waktu dekat.
"Saya tentu membiarkan rumor yang beredar. Karena kita tahu itu adalah hal yang biasa di sepak bola," ujar Hokky Randa dilansir melalui Tribun Jateng.
"Memang ada beberapa tawaran untuk Hokky yang masuk ke PSS."
"Pastinya kami tidak mungkin melepas Hokky karena kami membutuhkannya."
"Karena itu dalam waktu dekat ini, kami akan memperbaharui sistem dan nilai kontrak dengan Hokky," sambungnya.
Walhasil jika ingin mencegah kepergiannya ke PSIS, maka PSS Sleman akan menaikan nilai kontrak dari Hokky Caraka yang saat ini ditafsir senilai Rp 3 miliar olah Transfermarkt.
Patut dipahami mengapa nama Hokky Caraka santer menjadi incaran klub lain.
Pasalnya pemain kelahiran Gunungkidul ini sedang naik daun pasca-pemanggilan perdana ke Timnas senior.
Hokky Caraka akan menjadi opsi satu dari total 26 pemain Shin Tae-yong untuk melawan Brunie Darussalam.
Ini merupakan debut pemanggilan bagi Hokky Caraka.
Sebelumnya ia secara berjenjang mampu menembus skuad U19, U20 hingga U23.
Adapun berdasarkan perolehan gol, Hokky Caraka unggul atas dua striker Timnas Indonesia lainnya.
Hingga pekan ke-15 Liga 1 2023/2024, ia telah mencetak dua gol untuk PSS Sleman.
Catatan itu lebih mentereng ketimbang Dendy Sulistyawan dan Dimas Drajad masing-masing baru mencetak satu gol untuk Bhayangkara FC dan Persikabo 1973.
Namun catatan dua gol Hokky Caraka tetap kalah ketimbang Ramadhan Sananta yang telah mengoleksi lima gol.
Kendati demikian Hokky Caraka masih punya peluang untuk menggusur Ramadhan Sananta di line-up utama Timnas Indonesia.
Hal ini sempat terjadi saat duel Timnas Indonesia vs Turkmenistan di Kualifikasi Piala Asia U23 2024 (12/9/2023).
Kala itu, Shin Tae-yong lebih memilih Hokky Caraka ketimbang Ramadhan Sananta untuk mengisi line-up utama.
Menarik melihat perjuangan Hokky Caraka sebagai level pemain Timnas Indonesia dan perebutan transfer klub Liga 1.
(Tribunnews/Bayu Panegak) (TribunBanyumas/TribunJateng/Franciskus Ariel Setiaputra)