TRIBUNNEWS.COM - Rekrutan Manchester United, Mason Mount dinilai masih belum memberikan penampilan terbaiknya.
Laporan Transfermarkt menyebutkan bahwa Mason Mount baru bermain 6 kali semenjak didatangkan dari Chelsea pada bursa transfer musim panas.
Penampilan Mason Mount itu masing-masing di 4 pertandingan Liga Inggris, 1 Liga Champions dan 1 Piala Carababo.
Dalam 6 kali kesempatan bermain tersebut, Mason Mount baru berkontribusi 1 assist.
Baca juga: Lima Masalah Manchester United yang Perlu Diperbaiki Erik Ten Hag selama Jeda Internasional
Gelandang seharga 60 juta poounds itu jarang tampil karena mengalami cedera.
Awalnya Mount selalu menghiasi starting eleven Manchester United pada pekan perdana dan kedua Liga Inggris.
Namun petaka menghampiri Mount ketika divonis cedera dan harus melewatkan 5 pertandingan Manchester United.
Rinciannya, Mount absen 4 kali di Liga Inggris dan sisanya pada ajang Liga Champions.
Mount akhirnya comeback di pekan 7 Liga Inggris. Ia main 77 menit dan Manchester United menelan kekalahan 0-1 dari tamunya Crystal Palace.
Adapun penampilan terakhir Mount terjadi di pekan kedelapan Liga Inggris.
Pemain andalan Timnas Inggris itu turun 63 menit dan Manchester United menang dramatis 2-1 dari sang tamu Brentford.
Dikecam Legenda Setan Merah
Peforma kurang memuaskan Mount selaras dengan hasil yang didapatkan Manchester United.
Khususnya penampilan di kompetisi domestik, tim berjuluk Setan Merah itu baru mencatatkan 4 kemenangan dari 8 pertandingan.
Akibat rentetan hasil buruk tersebut, Manchester United tertahan di papan tengah peringkat 10 klasemen Liga Inggris dengan 12 poin.
Situasi ini membuat banyak pemain Manchester United kena sorotan, salah satunya Mount di daftar teratas.
Kecaman didapatkan Mount dari Louis Saha selaku legenda Manchester United.
Menurutnya, Mount harus segera menunjukkan kualitas terbaiknya.
Apalagi harga Mount dibeli dengan banderol mahal.
"Man Utd mengandalkan satu atau dua pemain untuk menciptakan peluang, dan saya belum cukup melihat Mount," buka Louis Saha dikutip dari laman Caughtoffside.
"Kreativitasnya tidak terlihat. Saya tidak melihat hasil positif apa pun darinya melawan Brentford."
"Waktunya juga tidak tepat, dan dia tidak bisa membuat peluang dengan bermain seperti in," sambungnya.
"Saya berharap para pemain menemukan alurnya, dan begitu mereka menemukan alurnya, mereka akan sulit untuk dilawan."
"Mereka punya energi, dan ketika pemain seperti Bruno Fernandes mulai melakukan umpan-umpan itu, saya akan lebih percaya diri di Man Utd," ungkap Saha.
Kalah Kreativitas dari Casemiro
Terakhir, eks striker Manchester United itu menyebut Mount kurang kreativitas dibandingkan dengan Casemiro.
Permainan Mount terlihat kurang percaya diri sehingga jarang membuat peluang untuk Manchester United.
Sementara Casemiro beberapa kali berani membantu serangan hingga berbuah assist maupun gol.
"Saya pikir Mount bisa menjadi jauh lebih baik, tapi menurut saya bayarannya terlalu mahal."
"Saya pikir Chelsea memainkan permainan dengan bayaran yang sama, meskipun pasarnya sangat kompetitif dan banyak pemain pindah dengan bayaran yang sama."
"Menurut saya, berdasarkan apa yang kami lihat, Mount tidak tampil bagus."
"Saya melihat Casemiro bermain lebih menyerang daripada Mount," tandasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)