News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Tangan Antonio Conte Gatal Melatih Lagi, Kursi Allenatore AS Roma dan Napoli Memanas

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Antonio Conte (kiri) berjabat tangan dengan manajer Arsenal, Mikel Arteta (kanan) setelah pertandingan pada 12 Mei 2022. Antonio Conte ingin melatih AS Roma atau Napoli pada beberapa waktu ke depan.

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih top sekaliber Antonio Conte pastinya tak akan kesulitan menemukan klub baru untuk dilatih.

Sebagaimana diketahui, Conte saat ini sedang mengambil rehat dari dunia kepelatihan.

Setelah berpetualang bersama Tottenham Hotspur, Antonio Conte menepi sejenak untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarganya.

Meski demikian, tangan Conte nampaknya sudah mulai gatal untuk kembali melatih. Walhasil, kursi Allenatore (pelatih) dua tim Liga Italia, Napoli dan AS Roma perlahan memanas.

Baca juga: Drama Supercoppa Italia di Arab Saudi: Napoli Ancam Boikot, Fiorentina Membantah

Antonio Conte (kiri) dan pelatih AC Milan Stefano Pioli berpelukan sebelum babak 16 besar Liga Champions pada 14 Februari 2023 di stadion San Siro. (Marco BERTORELLO / AFP)

Ia mulai memberikan kisi-kisi tim yang barangkali bisa ditangani dalam beberapa waktu mendatang.

Dalam sebuah wawancara bersama Rai 2, Antonio Conte secara spesifik menyebut dua tim.

Ia sangat ingin menukangi salah satu dari dua tim ini jika mendapatkan kesempatan.

Kedua tim yang menjadi idaman pelatih berusia 54 tahun itu adalah AS Roma dan Napoli.

Ada hal menarik dari dua tim itu di mata Conte.

Conte memandang AS Roma dan Napoli sama-sama memiliki aura yang berbeda sebagai tim sepak bola.

Militansi suporter kedua tim menjadi sebab lainnya Conte penasaran untuk bisa melatih di sana.

"Ada dua tempat yang saya ingin melatih berdasarkan semangat yang mereka tunjukan, yaitu AS Roma dan Napoli," ungkap Conte dikutip dari Cult of Calcio.

"Saya berharap suatu hari saya memiliki kesempatan untuk berada di sana," sambungnya.

Namun ada syarat lainnya untuk bisa meminang Antonio Conte.

Ia mengaku tak akan bergabung dengan sebuah tim saat masih berada di pertengahan musim.

Antonio Conte (tengah) pada 25 Oktober 2022 menjelang pertandingan Grup D Liga Champions UEFA melawan Sporting Lisbon. (Ben Stansall / AFP)

Pasalnya ia tak ingin menangani tim yang menjadi representasi pelatih lainnya.

Ceritanya akan berbeda saat dirinya bergabung pada awal musim.

Conte akan memiliki kendali penuh tentang apa yang akan terjadi pada klub itu.

"Saya tidak akan bergabung dengan sebuah tim pada tengah musim," jelas Conte.

"Karena situasinya adalah tim tersebut dibuat sebelum Anda datang ke sana," paparnya.

Pernyataan Conte itu seakan bisa dikaitkan dengan isu yang merebak beberapa waktu ke belakang.

Nama Antonio Conte masuk menjadi salah satu pelatih favorit untuk duduk di kursi panas Napoli.

Conte dipandang bisa menggantikan Rudi Garcia yang seakan kehilangan kendali atas ruang ganti Partenopei.

Namun, niatan Napoli menggoda Antonio Conte tak mempan.

Conte nyatanya tetap menjauh dari lapangan hijau.

Baca juga: Awalnya Nihil Pengetahuan, Mourinho Kini Hafal Luar dalam Soal AS Roma

Sementara Napoli masih berkutat dengan pelatih Rudi Garcia.

Akan tetapi, peluang Conte bergabung ke Napoli musim depan juga tak tertutup.

Skenario bergabungnya Conte ke Napoli bisa menjadi mimpi buruk bagi rival Partenopei.

Racikan ampuh Conte akan bertambah berbahaya dengan dukungan pemain berkualitas yang dimiliki.

Ada Viktor Osimhen yang menjadi bomber tajam lini depan.

Sedangkan pada sisi kreator, ada Khvicha Kvaratskhelia yang bisa diandalkan Conte.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini