Romelu Lukaku dipinjam Roma dari Chelsea pada musim panas lalu.
Sebelum bergabung Giallorossi, bomber Belgia itu menghabiskan semusim bersama Inter dan digadang-gadang masih akan melanjutkan kariernya di sana.
Namun, di tengah negosiasi Nerrazzurri marah dengan Lukaku karena justru membuka pembicaraan dengan Juventus. Pada prosesnya, Inter mundur dan kesepakatan juga tidak terjadi dengan Juve.
AS Roma kemudian datang dan sukses mengamankan tanda tangan eks penyerang Manchester United ini. Romelu Lukaku kini bersiap menghadapi sambutan dingin dari suporter Inter Milan.
Peluit Dibungkam
Ultras Inter Milan dibuat kecewa atas larangan adanya peluit yang dibawa masuk stadion saat pertandingan Liga Italia pekan ke-10 antara Inter Milan vs AS Roma.
Big match Inter Milan vs AS Roma dijadwalkan berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (30/10/2023) pukul 00.00 WIB.
Pengumuman dari pihak keamanan Milan perihal kebijakan tersebut, membuat suara puluhan ribu peluit yang awalnya disiapkan untuk Romelu Lukaku, dipastikan 'dibungkam'.
Ultras Inter Milan geram karena dilarang membawa masuk peluit ke dalam stadion Giuseppe Meazza akhir pekan ini.
Rencana mereka mengganggu Romelu Lukaku dalam laga melawan AS Roma di Serie A pun batal.
Sejak awal Oktober, ultras Inter telah mengumumkan akan menyiapkan 50 ribu peluit demi menyambut kepulangan Lukaku ke Milan.
Rencananya, peluit akan dibunyikan setiap kali striker Belgia itu memegang bola.
Sikap ini merupakan bentuk kekecewaan terhadap Lukaku yang dinilai telah mengkhianati Inter.
Selepas bermain untuk Nerazzurri musim lalu dengan status pinjaman dari Chelsea, manajemen klub sempat ingin mempermanenkan statusnya kembali.