Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Hasil pertandingan Spurs vs Chelsea dalam lanjutan pekan 11 Liga Inggris di Tottenham Hotspurs Stadium yang berakhir dengan skor 1-4 menyisakkan banyak drama, Selasa (7/11/2023).
Mulai dari gol yang dianulir var, tidak hanya satu, tapi 4 gol, lalu dua kartu merah, gol injury time, hingga kekalahan yang harus diterima Tottenham untuk pertama kalinya musim ini dan bagi Ange Postecoglou.
Drama dimulai pada menit keenam ketika Kulusevski berhasil menjebol gawang Sanchez karena bola tembakannya mengenai Levi Colwill sehingga mengecoh penjaga gawang untuk menepis bola.
Sekitar menit 14, Son berhasil menggandakan keunggulan Spurs.
Namun, gol Son dianulir wasit, Michael Oliver karena offside setelah ditinjau melalui VAR.
Baca juga: Hasil Spurs vs Chelsea, Laga Box Office nan Gila yang Berakhir 1-4, Ange Legawa Kalah
Kemudian, pertandingan yang berlangsung dengan intensitas tinggi dan panas dibumbui dengan dua gol Chelsea yang juga dianulir VAR.
Masing-masing lewat gol Raheem Sterling (21') dan Moises Caicedo (28') karena handball dan offisde.
Situasi panas berlanjut, Christian Romero melakukan pelanggaran keras kepada rekan setimnya di timnas Argentina, Enzo Fernandes.
Hal itu tampak melalui tayangan ulang VAR, dan wasit Oliver tak segan memberikan kartu merah kepada Romero.
Apesnya bagi Spurs, pelanggaran tersebut terjadi di kotak penalti dan satu peluang emas bagi Chelsea menyamakan kedudukan melalui titik putih 12 pass.
Cole Palmer yang menjadi eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik meskipun terbaca oleh kiper Spurs.
Babak pertama pun ditutup setelah tambahan waktu 12 menit berakhir.
Namun sebelum itu, Spurs kehilangan James Maddison yang mengalami cedera pergelangan kaki dan Micky van de Ven cedera hamstring.
Anak asuh Ange yang tengah berjuang untuk mendapatkan gol lagi-lagi apes.
Pada menit 54 Udogie menerima kartu kuning kedua setelah melakukan tekel ceroboh kepada Sterling.
Hal itu menyebabkan wasit Oliver mengeluarkan kartu merah yang kedua dalam laga ini.
Tak hanya di dalam lapangan, di tepian pun ikut panas karena Ange mendapat kartu kuning.
Bermain dengan 9 pemain jelas bukan kemudahan bagi Spurs, Son dan kolega harus bermain dengan garis pertahanan yang tinggi untuk bisa menggagalkan serangan Chelsea.
Setidaknya upaya itu mendelay kesempatan The Blues mencetak gol hingga akhirnya bobol pada menit 75 dari kaki Nicolas Jackson.
Spurs nyaris mengamankan hasil imbang, karena Eric Dier mencetak gol,
Namun gol tersebut dianulir VAR karena offside.
Pertahanan Spurs akhirnya hancur di injury tima babak kedua di mana Nicolas Jackson mencetak dua gol tambahan untuk kemenangan 1-4 Chelsea.
Pertandingan ini juga menghasilkan 10 kartu kuning untuk kedua kubu, berdasarkan statistik Premier League.
"Ini cukup sulit untuk diproses," ucap Ange Postecoglou usai laga kepada Sky Sports.
"Hampir mustahil untuk menganalisis permainan karena sebagian besar pertandingan tampak di luar kendali," sambungnya.
"Kecewa dengan hasilnya tetapi sangat bangga dengan pemain, mereka memberikan segalanya dan itu adalah hal positif yang akan kami ambil," tutupnya.
Soal VAR, ya begitulah adanya, dirasa tidak menguntungkan bagi sebelah pihak karena dirugikan.
"Saya tidak menyukainya, begitulah jalannya pertandingan," beber Ange soal VAR dan waktu yang diambil dalam mengambil keputusan, dikutip dari BBC.
"Beberapa di antaranya disebabkan oleh diri sendiri karena jika kami keluar setiap minggu mengeluh tentang keputusan, itulah yang akan terjadi."
"Setiap keputusan diperiksa secara forensik dan kami akan menunggu dalam waktu lama di setiap pertandingan, mencari tahu apa yang sedang terjadi."
"Saya tidak menyukainya, namun saya mungkin berada dalam kebingungan dengan hal itu karena saya terus-menerus diberitahu bahwa kami ingin pergi ke sana."
"Saya terlalu kuno, saya akan menghormati keputusan wasit, benar atau salah. Tapi itulah jalannya permainan yang sedang berlangsung," tutupnya.
(Tribunnews.com.Sina)