News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bundesliga

Red Hot Harry Kane, Cetak 17 Gol dalam 11 Laga Bersama Bayern Muenchen, Rekor Tertinggi Bundesliga

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Inggris Bayern Munich, Harry Kane merayakan mencetak gol pembuka melawan FC Heidenheim di Munich, Jerman selatan pada 11 November 2023.

Red Hot Harry Kane, Cetak 17 Gol dalam 11 Laga Bersama Bayer Muenchen, Rekor Tertinggi Bundesliga

TRIBUNNEWS.COM- Tak ada yang bisa menghentikan Harry Kane mencetak gol. Striker Bayern Muenchen ini melanjutkan performa impresifnya dengan mencetak dua gol saat Bayern Muenchen melumat Heidenheim 4-2 dalam pekan ke-11 Bundesliga di Allianz Arena, Muenchen, Sabtu (12/11) malam.

Kane mencetak dua gol di babak pertama untuk menambah jumlah golnya menjadi 17 gol dalam sebelas laga untuk musim ini.

Itu Rentetan golnya itu menjadikan dirinya pemain pertama sepanjang sejarah Bundesliga yang bisa melakukannya.

Striker timnas Inggris ini menyalip rekor mantan bomber Bayern Muenchen, Robert Lewandowski dengan 16 gol dari 11 pertandingan di tahun 2019/200, saat dia sedang jaya-jayanya yang membuat Lewy direkrut Barcelona.

Dengan performa menggilanya ini, Kane diprediksi bisa melewati rekor luar biasa Lewandowski yang mencetak 41 gol pada musim 2020/21 lalu.

Banyak orang tadinya meyakini, jumlah 41 gol dari Lewy ini akan bertahan jadi monumen emas, rekor yang tak akan terpatahkan sepanjang jaman, mengingat jumlah golnya yang sangat fantastis.

Namun kini, Kane telah menunjukkan gelagat produktivitas gol yang sangat mengancam reputasi Lewandowski.

Sebagai catatan, jumlah 17 gol dari sebelas laga dari Kane itu telah melewati jumlah topskor Bundesliga musim lalu, 16 gol yang dipegang Niclas Fullkrug, dari Borussia Dortmund, dan Christopher Nkunku, mantan pemain RB Leipzig. Keduanya mencapai 16 gol sedikitnya dari 34 laga.

Saat ini, Kane rata-rata mencetak gol setiap 57 menit di Bundesliga. Masih ada 2070 menit dari 23 laga tersisa di liga nomor satu Jerman ini.

Jika dia bisa terus mempertahankan konsistensi, dan kegilaannya seperti ini, di atas kertas Kane akan mencetak 36 gol lagi --mengacu pada rata-rata gol yang dikemasnya saat ini. Dan jika itu terjadi, jumlah golnya akan mencapai 53 gol. Dashyat kalau itu bisa terjadi.

Lantas, apa yang membuat Kane menjadi sedemikian dahsyat? Mantan penyerang Tottenham Hotspurs ini menyebut, koneksi dengan rekan-rekan setimnya menjadi kunci dari banjir golnya musim ini. Terutama dengan partner baru, yang sudah sehati dengannya: Leroy Sane.

"Sangat menyenangkan bermain bersama para pemain ini. Saya senang bermain dengan Leroy. Kami memiliki hubungan yang sangat baik - di dalam dan di luar lapangan. Seorang pemain dan pria yang fantastis!," katanya.

Kerja-sama kedua pemain ini terlihat dalam gol pertama Bayern di menit ke-14. Berawal dari tusukan Sane di sisi kanan.

Ia kemudian memberikan umpan ke Harry Kane di kotak penalti. Sambil berbalik badan, Kane melepas tembakan yang tak bisa diantisipasi Kiper Kevin Muller.

Kolaborasi Sane dan Kane kembali meneror Heidenheim di menit ke-44. Seolah-olah sudah ada telepati, bola sepak pojok dari Sane mengarah dengan tepat kepada Kane yang ditanduknya untuk membawa Die Rotten memimpin 2-0.

Namun, tim tamu kemudian dengan luar biasa bangkit. Menit ke-67, Tim Kleindienst mencetak gol menyambar bola liar umpan dari sisi kanan yang mengenai Kim Min Jae sehingga bola berbelok arah, dan mengecoh Kiper Manuel Neuer.

Tiga menit berselang, umpan lemah dari Kim diserobot Jan-Niklas Beste. Tendangan Beste membentur Kim sebelum bersarang ke pojok kanan gawang Neuer.

Skor imbang 2-2 tak bertahan lama. Dua menit kemudian, Die Rotten bisa kembali unggul. Raphael Guerreiro dengan baik memanfaatkan bola muntah sepakan Eric Choupo-Moting yang ditepis Mueller.

Menit ke-85, Bayern memastikan kemenangan setelah umpan Mathys Tel ditanduk Choupo-Moting untuk menutup keunggulan Die Rotten 4-2.

Hasil ini membawa skuat asuhan Thomas Tuechel ke puncak klasemen Bundesliga dengan 29 poin unggul satu angka dari Bayer Leverkusen yang bergeser ke peringkat kedua. Sedang Heidenheim di posisi ke-13 dengan 10 poin.

"Kami memulai laga dengan baik dan unggul dua gol lebih dulu. Sayangnya, kami kemudian dengan cepat kebobolan dua gol, tetapi reaksi tim sangat fantastis," kata Kane memuji kinerja ti.

"Kami beralih ke gigi yang lebih tinggi. Sangat menyenangkan pertandingan berakhir dengan cara seperti ini. Di akhir musim, tidak ada yang akan mengingat kemenangan ini, tetapi Anda harus menentukan pertandingan-pertandingan seperti ini untuk keuntungan Anda," ujarnya di situs Bundesliga.

Di kubu Heidenheim, kendati timnya kalah, pelatih Frank Schmidt tetap merasa bangga. Dia berkilah, timnya telah mencapai target yang sudah dirancang sebelum laga.

"Kami memiliki tiga target hari ini, tiga janji. Kami harus bermain maksimal di lini pertahanan, kami ingin bermain menyerang dengan berani, menggunakan peluang serangan balik, dan bermain kompak sebagai sebuah tim," Frank Schmidt.

"Dan kami berhasil melakukannya. Saya ingin kami bangga dengan penampilan kami dan kami berhasil melakukannya. Dengan sedikit lebih banyak keberuntungan, visi dan konsentrasi di babak kedua, kami mungkin bisa meraih hasil yang lebih baik lagi," katanya.

Kane akan kembali beraksi untuk tim nasional Inggris saat tim asuhan Gareth Southgate menghadapi Malta dalam pertandingan kualifikasi Euro 2024 pada 17 November.

Menarik untuk melihat, akankah Kane meneruskan kembali rentetan golnya, di mana dia mencetak 14 gol dari tujuh laga terakhirnya untuk Bayern, dan timnas Inggris? (Tribunnews/den)

Direct Points
- Harry Kane cetak 17 gol dalam 11 laga
- Jadi rekor tertinggi Bundesliga sepanjang masa
- Sudah lewat jumlah gol topskor Bundesliga musim lalu

Kata Mereka

Lapar Gol
Thomas Tuchel, Pelatih Bayern Muenchen
BABAK pertama berjalan dengan baik dan kami memasuki jeda turun minum dengan keunggulan 2-0. Mereka bisa bangkit. Tapi kami bisa membalas lagi. Saya senang kami mampu menambah energi, rasa lapar akan gol, dan kecepatan dari bangku cadangan. Itulah cara kami mencatatkan kemenangan. Para pemain layak mendapatkan pujian, mereka menyatukan diri, dan menunjukkan tekad yang kuat.

Jan-Niklas Beste, Gelandang Heidenheim)
Pukulan Krusial
KAMI kebobolan gol ketiga tepat setelah kami menyamakan kedudukan. Sampai batas tertentu, itu adalah pukulan yang krusial. Jika kami mampu bertahan lebih lama pada skor 2-2, permainan mungkin akan berjalan dengan cara yang berbeda.
Jelas, menjelang akhir pertandingan Anda dapat melihat kualitas Bayern dengan sangat jelas.

Bayern Muenchen 4-2 Heidenheim
Red Hot Kane

17
-- Harry Kane pemain pertama yang cetak 17 gol dalam 11 laga di Bundesliga

16
--- Topskor Bundesliga musim lalu, Niclas Fullkrug, dan Christopher Nkunku hanya mengemas 16 gol dari 34 laga

-- 53
Kane rata-rata cetak gol tiap 57 menit di Bundesliga. Jika bisa konsisten, akhir musim dia bisa koleksi 53 gol. Rekor gol terbanyak Bundesliga dipegang Robert Lewandowski 41 gol

Jumlah laga Kane
capai 20 gol semusim
- 16 laga (2023-24)
- 23 laga (2017-18)
- 29 laga (2018-19)
- 30 laga (2020-21)
- 32 laga (2019-20)
- 33 laga (2014-15)
- 34 laga (2022-23)
- 28 laga (2021-22)
- 40 laga (2015-16)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini