TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong angkat bicara setelah timnya kalah dengan skor telak melawan Irak, Kamis (17/11/2023) tadi malam.
Shin Tae-yong tak sungkan mengakui kehebatan Irak setelah mempecundangi Timnas Indonesia dengan skor 5-1 di Basra Internasional Stadium.
Tak bisa dipungkiri, bahwa kekuatan Irak memang masih di atas Timnas Indonesia yang baru berkembang.
Perbedaan ranking FIFA yang terlalu juga membuat Timnas Indonesia seakan kena mental melawan Irak.
Ditambah, Timnas Indonesia menghadapi Irak dalam laga tandang di Basra Internasional Stadium.
Baca juga: Update Klasemen Grup F: Timnas Indonesia Ambyar, Garuda Wajib Menang Tandang ke Filipina
Tak pelak, hal itu akhirnya membuat tekanan yang dirasakan pemain Timnas Indonesia memuncak.
Kekalahan dengan skor 5-1 pun tak bisa dihindari oleh anak didik Shin Tae-yong pada matchday perdana ronde kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Irak memainkan permainan yang hebat dan kelelahan setelah penerbangan jauh juga menjadi fokus kami," akui Shin Tae-yong pascalaga melawan Irak, dikutip @IraqXtra.
Jika dicermati, permainan Irak memang lebih baik ketimbang Timnas Indonesia, tadi malam.
Efektifitas serangan Irak membuat lini pertahanan Timnas Indonesia serasa kelimpungan.
Hal itu bisa dibuktikan dengan jumlah tendangan yang dilepaskan pemain Irak sepanjang 90 menit.
Irak tercatat hanya mampu melepaskan empat tembakan on target ke gawang Timnas Indonesia yang dijaga Nadeo Argawinata.
Hanya saja memang, dari keempat tembakan tersebut nyatanya sangat efektif.
Karena, semua tembakan yang dilepaskan pemain Irak berujung gol ke gawang Timnas Indonesia.
Disisi lain, efektifitas serangan Irak juga tidak terlepas dari beberapa kesalahan individu pemain Garuda di wilayah pertahanan sendiri.
Hal itu terlihat pada beberapa gol yang diciptakan Irak ke gawang Nadeo Argawinata.
Gol pertama, kedua dan ketiga yang dicetak Irak seakan menjadi harga mahal yang dibayar atas kesalahan pemain Timnas Indonesia.
Sementara, gol keempat dan kelima akhirnya melengkapi penderitaan Timnas Indonesia dalam laga ini.
Start Menyakitkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Laga perdana melawan Irak memang menjadi situasi sulit yang harus dijalani Garuda.
Di atas kertas, Irak yang memiliki kekuatan dan peringkat lebih baik memang lebih diunggulkan.
Ditambah, Irak bermain di depan ribuan pendukungnya sendiri pada laga ini.
Benar saja, Irak mampu bermain cukup baik melawan Timnas Indonesia meski tidak menciptakan banyak peluang.
Sebaliknya, Timnas Indonesia malah bermain grusa-grusu yang akhirnya berakibat kalah telak.
Kekalahan dengan skor 1-5 seakan menjadi awal yang menyakitkan bagi perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hasil negatif melawan Irak juga menjadi situasi dejavu Timnas Indonesia di kualifikasi.
Tepat pada dua tahun lalu, Timnas Indonesia juga mengalami kekalahan telak melawan Uni Emirat Arab dengan skor 5-0 pada fase yang sama.
Kekalahan kali ini juga memperpanjang rapor laga away Timnas Indonesia sejak ditangani Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia tercatat baru mampu memenangkan satu laga away di kompetisi resmi pada era Shin Tae-yong.
Catatan itu seakan berbanding terbalik dengan catatan laga home Timnas Indonesia pada kepelatihan Shin Tae-yong.
Kekalahan melawan Irak kini membuat Garuda terpelosok di dasar klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dengan raihan nol poin, Timnas Indonesia senasib dengan Filipina yang juga kalah dalam laga lainnya melawan Vietnam, tadi malam.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)