TRIBUNNEWS.COM - Ketajaman Erling Haaland sebagai bomber Manchester City belum menunjukkan penurunan pada musim ini.
Ekspektasi yang dipikul Erling Haaland musim ini memang tak bisa lepas dari apa yang ia raih musim lalu.
Erling Haaland sendiri membuat 52 gol bagi Manchester City musim lalu.
Torehan luar biasa itu turut andil dalam mengantar Manchester City mengamankan tiga gelar bergengsi.
Haaland dan Manchester City akhirnya meraih gelar Liga Inggris, Liga Champions dan Piala FA.
Perjuangan Haaland menjadi seorang penyerang tajam bisa dibilang tak mudah.
Ia membutuhkan banyak referensi untuk membentuk ciri khas permainannya.
Dalam sebuah wawancara, Haaland akhirnya mengungkap salah satu inspirasinya sebagai penyerang tengah.
Mantan pemain Dortmund itu mengaku melihat kepada Cristiano Ronaldo sebagai tauladan.
Haaland mengagumi satu aspek dari permainan Cristiano Ronaldo sebagai penyerang tengah.
Menurutnya, CR7 memiliki pergerakan tanpa bola yang luar biasa.
Ia mengamati Ronaldo suka bergerak sedikit terlebih dahulu sebelum menyerang satu tempat yang dituju.
Hal itu pula yang coba ditiru Haaland.
"Saya ingat ketika melihat Ronaldo di YouTube dan mengamati pergerakannya di dalam kotak penalti," ungkap Haaland dikutip dari TV2.
"Dia biasa melakukan dua atau tiga pergerakan sebelum menyerang tempat yang dituju."
"Sangat penting bagi saya untuk bisa mendapatkan waktu yang tepat seperti itu," sambungnya.
Selain itu, Haaland juga kagum dengan kebolehan Cristiano Ronaldo beralih posisi.
Sebagaimana diketahui, CR7 mengawali karier profesional sebagai seorang winger.
Demikian pula ketika ia membela Manchester United hingga tahun 2008 lalu.
Ia selalu mengisi pos winger yang terkadang berpindah dari sisi ke sisi.
Meskipun berposisi sebagai winger, Ronaldo memiliki insting gol luar biasa.
Ia sempat menorehkan total 42 gol bagi Manchester United dalam semusim.
Namun ketika pindah ke Real Madrid, Ronaldo mulai lebih rajin menjelajah kotak penalti lawan.
Lama-kelamaan, posisi bermainnya berganti menjadi penyerang tengah.
Baca juga: Gendong Portugal di Kualifikasi Euro 2024, Cristiano Ronaldo Pamer Tuah Kaki Terlemah
"Sangat luar biasa baginya bagaimana ia beralih dari winger ke striker," ucap Haaland.
"Ia tetap mencetak gol dalam transisi tersebut."
"Sebuah pergerakan kecil di dalam kotak penalti dan ia bisa mengelabuhi bek lawan."
"Anda ingat ketika dia bermain bagi Manchester United dan tahun pertama di Real Madrid, ia menjadi lebih berperan sebagai striker," jelasnya.
Erling Haaland kini tinggal mengunduh hal yang ia pelajari sejak muda dahulu.
Manchester City menjadi tim beruntung yang saat ini menampung jasa Haaland.
Bukan tak mungkin torehan gol Haaland akan terus meningkat seiring kariernya di Liga Inggris yang terus berlanjut.
(Tribunnews.com/Guruh)