TRIBUNNEWS.COM - Kabar kejutan datang dari Park Hang-seo dan Mano Polking yang kini sama-sama berstatus sebagai pelatih nganggur.

Menariknya, dua pelatih kenamaan di lingkup ASEAN tersebut, ditawari pekerjaan untuk melatih klub Liga Vietnam, Ho Chi Minh City FC.

Hanya saja, ada fakta mencengangkan soal klub yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Vietnam tersebut.

Baca juga: Karier Mano Polking usai Dipecat Thailand Temui Titik Terang, Klub Asal Vietnam Jadi Penyelamat

Menurut laporan TheThao247, Ho Chi Minh City FC, memiliki tunggakan utang gaji pemain dan pelatih yang angkanya mencapai miliaran rupiah.

"Para pemain dan pelatih mengeluhkan gaji dan bonus yang belum dibayar mencapai 30 miliar VND (mata uang Vietnam)," terang pernyataan media lokal tersebut.

Dalam kurs mata uang Indonesia, tunggakan utang klub Ho Chi Minh City FC kepada pemain dan pelatihnya mencapai Rp19 miliar.

Kabar yang berkembang, hari ini, Jumat (24/11/2023), klub yang tengah dilanda masalah finansial ini akan melakukan pertemuan akbar bersama jajaran petinggi tim, pemain dan pelatih untuk menyelesaikan polemik penunggakan gaji dan bonus.

Namun yang menjadi atensi besar, Ho Chi Minh City FC disebut terlalu nekat dan semberono berani menempatkan Park Hang-seo dan Mano Polking sebagai target pelatih baru.

Sebagaimana diketahui, Park Hang-seo yang juga kompatriot Shin Tae-yong, belum menemukan tim baru untuk dia besut setelah memutuskan meninggalkan timnas Vietnam.

Pun hal yang sama dengan Alexandre Polking. Pria yang akrab dipanggil Mano Polking ini berpisah dengan timnas Thailand setelah periode buruk terjadi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Isu Ho Chi Minh City FC nekat membidik Mano Polking dan Park Hang-seo, mendapatkan ragam reaksi. Satu di antaranya datang dari pemain klub yang bersangkutan.

Pemain Ho Chi Minh City FC yang tak ingin disebutkan identitasnya itu terkejut jika benar timnya membidik dua pelatih beken di Asia Tenggara tersebut.

"Kami mendengar rumor bahwa tim ingin mendatangkan Mano Polking, dan Park Hang-seo sebagai opsi. Tentu kami terkejut, apalagi untuk nama Park Hang-seo," terangnya.

"Yang saya ketahui, kondisi klub saat ini sedang sulit (dalam hal finansial)."

"Mustahil untuk mendatangkan pelatih baru, apalagi Park Hang-seo. Tujuan kami saat ini ialah bermain sebagai tim, melewati kondisi sulit ini dengan ketenangan," sambungnya.

"Soal pelatih baru bukan solusi, klub butuh stabilitas soal keuangan agar masalah serupa tidak terjadi," keluhnya.

 Warta yang beredar, keinginan klub untuk menggaet salah satu dari Polking dan coach Park, mendapatkan penolakan keras dari pemain.

Dari performa, Ho Chi Minh City FC, saat ini terbilang B aja. Mereka tercecer di posisi 7 klasemen Liga Vietnam bermodal empat poin.

Rinciannya, dari tiga pertandingan, mereka mengemas masing-masing satu baik kemenangan, kekalahan dan hasil imbang.

(Tribunnews.com/Giri)