TRIBUNNEWS.COMĀ - Duel antara Arema FC vs Persik Kediri di Stadion Kapten I Wayan Dipta menjadi salah satu partai panas di Liga 1 2023/2024 pekan 20, Senin (27/11/2023) besok.
Macan Putih yang memenangkan laga dengan skor 5-2 di putaran pertama (15/7) tentunya lebih diunggulkan ketimbang Singo Edan.
Terlebih Arema FC juga telah melepas mesin gol utama, Gustavo Almeida menuju Persija Jakarta.
Kendati demikian, hal tersebut tak berlaku di mata pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide.
Sang juru taktik Macan Putih tak ingin merendahkan kekuatan tim lawan.
Baca juga: Pelatih Persik Beberkan Alasan Rekrut Irfan Bachdim, Faktor Pengalaman dan Pernah Trial
"Kami harus mewaspadai Arema FC," ujar Marcelo dalam laman resmi Persik Kediri.
"Kondisi mereka memang sudah jauh berbeda dengan pertemuan pertama lalu," lanjut pelatih berpasport Brasil itu.
Diketahui, Arema FC juga merombak sosok pelatih kepala. Dulu Singo Edan dibesut oleh Joko Susilo, kini ditangani oleh Fernando Valente.
Walhasil bukan jadi alasan Persik tak mewaspadai kejeniusan sang pelatih Arema.
"Mereka punya pelatih yang bagus dan juga pemain yang berkualitas"
"Maka seluruh pemain Persik Kediri harus tetap menunjukkan semangat serta spirit yang sama jika ingin merebut poin di Bali nanti," lanjut sang pelatih.
Marcelo Rospide juga sempat menyinggung sosok dari eks bomber Arema FC, Gustavo Almeida.
Meski ia tak lagi di kubu tim lawan, menurut Marcelo Rospide kesatuan tim Arema FC tetap membahayakan.
"Gustavo pemain bagus dan kontribusinya sudah terlihat sejauh ini, namun masih ada Luceiro, Lokolingloy atau Dedik Setiawan yang juga tidak kalah berbahaya," bongkar Marcelo Rospide.
"Namun secara keseluruhan saya akan lebih mewaspadai kekuatan Arema FC sebagai sebuah tim ketimbang individu pemainnya," tegasnya.
Baca juga: Adaptasi dari Arema ke Persija Jakarta Berjalan Mulus, Gustavo Almeida: Saya Menikmati Latihan
Adapun duel antara Arema vs Persik juga bakal menentukan posisi klasemen masing-masing.
Untuk Arema FC, duel pekan ini dapat membuat kans aman dari zona degradasi Liga 1.
Diketahui, Arema FC sedang menempati posisi ke-16 dengan raihan 18 poin.
Setidaknya terdapat kans Arema FC untuk keluar jika meraih tiga poin tambahan.
Singo Edan tinggal berharap dari tim PSS Sleman yang tepat bertengger di atasnya tak meraih poin maksimal.
Jika itu terjadi otomatis Arema FC keluar dari zona degrasai menuju peringkat ke-15.
Sedangkan bagi Persik Kediri, laga ini dapat menjadi suntikan poin di papan tengah klasemen Liga 1
Diketahui, saat ini Macan Putih menempati peringkat ke-9 dengan 26 poin.
Jika Persik dapat meraih tiga poin tambahan maka paling baik dapat naik dua anak tangga ke posisi tujuh klasemen.
Namun, hasil itu dapat terwujud jika Persija Jakarta dan Barito Putera tak meraih hasil maksimal pekan ini.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)