Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Drama terjadi saat Junior Brandao langsung membela Bhayangkara FC hanya selang sehari setelah dikenalkan.
Yap, Junior Brandao secara mengejutkan memilih dipinjamkan ke Bhayangkara FC dari Madura United.
Diketahui, pihak Madura United mengaku Brandao telah dipinjamkan ke salah satu klub pada 26 November 2023.
Selang satu hari, nama Brandao langsung mendarat di markas The Guardians.
Tepat di hari pertandingan kontra Persija pada 27 November 2023, Junior Brandao sudah masuk daftar susunan pemain.
Namanya juga sudah resmi terdaftar di situs resmi ligaindonesiabaru.com.
Termasuk proses yang cepat untuk mendaftarkan nama pemain.
Pelatih Bhayangkara FC, Mario Gomez juga langsung memasang striker asal Brasil tersebut menjadi starter dalam laga yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Brandao mengawal lini depan Bhayangkara FC bersama Matias Mier.
Baca juga: Thomas Doll Tak Sangka Bhayangkara FC Datangkan Junior Brandao: Tapi Kami Punya Bek yang Bagus
Racikan Mario Gomez langsung berbuah hasil. Junior Brandao mampu menyontek key pass cantik untuk Matias Mier hingga berbuah gol untuk Bhayangkara FC.
Duet Brandao dan Matias Mier bak membuat Bhayangkara FC tampil berbeda.
Persija Jakarta dibuat kerepotan hingga kerap membuat kesalahan sendiri.
Kejelian Brandao menjadi motor permainan The Guardian mampu membuat Bhayangkara FC lebih mendominasi di babak pertama.
Junior Brandao sejatinya membuat dua assist di laga debutnya bersama Bhayangkara FC, Senin (27/11/2023) malam.
Sayangnya, gol Osvaldo Haay dianulir wasit karena disebut terjebak offside.
Meskipun dilihat dari sudut pandang manapun, Osvaldo Haay berada di posisi onside.
Terjadi drama menarik pada babak pertama, saat Brandao hampir digantikan oleh Dendi Sulistyawan di menit 35.
Bahkan Dendi sudah berada di tepi lapangan untuk bersiap menggantikan Brandao.
Namun Brandao justru menggelengkan kepala tanda enggan diganti pada babak pertama.
Ia memilih terus bermain sedangkan Dendi harus kembali ke bangku cadangan.
Pergantian Brandao-Dendi baru terjadi di awal babak kedua saat laga masih dengan skor 1-0 untuk keunggulan Bhayangkara FC.
Sayangnya, pergantian tersebut membuat Bhayangkara FC kembali ke setelan pabrik.
Tanpa Brandao, Bhayangkara FC mulai banyak kepanikan.
Hingga blunder lini pertahanan Bhayangkara FC membuat Aji Kusuma mencetak gol penyama kedudukan.
Ryo Matsumura yang dibiarkan sendirian juga sukses membobol gawang Aqil Savik selang 12 menit setelah gol Aji Kusuma.
Bhayangkara FC seperti kehilangan pemain kunci saat Brandao dicadangkan.
Beruntung, The Guardian mampu menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.
Tepatnya pada 90+1, M Ragil sukses memanfaatkan assist dari Dedi Sulistyawan hingga pertandingan berakhir imbang, 2-2.
Menarik dinantikan, akankah taji Junior Brandao mampu membantu Bhayangkara FC dari zona degradasi.
Diketahui, Bhayangkara FC saat ini terpuruk berada di dasar klasemen.
The Guardian hanya mampu mengantongi 10 poin dari 20 laga yang sudah mereka lakoni.
Realistisnya, Bhayangkara FC membutuhkan 12 poin (empat kemenangan) untuk menyamakan poin dengan Persita yang berada tepat di atas zona merah.
(Tribunnews.com/ Siti N)