TRIBUNNEWS.COM - Juventus gagal mengkudeta Inter Milan dari puncak klasemen Liga Italia 2023/2024 pada giornata 16.
Klasemen Liga Italia posisi pertama masih menjadi milik Inter Milan setelah Juventus 'hanya' bermain imbang 1-1 melawan Genoa di Stadion Luigi Ferraris, Sabtu (16/12/2023) dini hari WIB.
Tambahan satu angka lewat penalti Federico Chiesa tak cukup untuk menggulingkan status Capolista, alias pemuncak klasemen Liga Italia dari Inter Milan.
Baca juga: Hasil Liga Italia - Gesek Voucher Federico Chiesa Hanya Bantu Juventus Curi Satu Poin dari Genoa
Bianconeri, julukan Juventus, mengemas 37 angka. Skuad asuhan Massimiliano Allegri tertinggal satu angka dari Inter Milan.
Hanya saja Inter berpeluang memperlebar gap perolehan poin karena baru akan bermain, Senin (18/12/2023) dini hari WIB melawan Lazio.
Jika Lautaro Martinez dkk menang atas Lazio, dipastikan jarak poin Inter menjadi empat angka dari Juventus. Situasi ini merupakan kerugian bagi tim sekota Torino yang dipaksa on the trek dalam perburuan scudetto.
Kesulitan Juventus tak lepas dari 'tradisi'-nya mencetak irit gol.
Yap, dalam tujuh pertandingan terakhir, tim arahan Massimiliano Allegri ini selalu menang dengan selisih satu gol. Bahkan maksimal, Bianconeri mengemas dua lesakan.
Kecenderungan Juventus mencetak satu gol per pertandingan mengakibatkan mereka kesulitan untuk mencari tiga poin ketika tim lawan berhasil menyamakan kedudukan.
Hal ini yang kemudian menjegal langkah klub asal Turin ini bersaing intens kontra Inter Milan dalam perburuan Scudetto.
Sedangkan dari bursa top skor, Lautaro Martinez belum memiliki lawan sepadan.
Striker Inter Milan ini memimpin bursa top skor Serie A dengan koleksi 14 gol. Pesaing terdekatnya ialah bomber AC Milan Olivier Giroud yang memiliki 8 lesakan,.
Klasemen Liga Italia
Top Skor Liga Italia 2023/2024
14 Gol
-Lautaro Martinez (Inter Milan)
8 Gol
-Olivier Giroud (AC Milan)
7 Gol
-Domenico Berardi (Sassuolo)
-Hakan Calhanoglu (Inter Milan)
-Romelu Lukaku (AS Roma)
-Joshua Zirkzee (Bologna)
Ulasan Laga Genoa vs Juventus
Juventus bertindak sebagai tim tamu langsung menggempur pertahanan Genoa. Serangkaian serangan Bianconeri yang mengandalkan Federico Chiesa dan Dusan Vlahovic terus meneror pertahanan I Rossoblu, julukan Genoa.
Sebaliknya, Junior Messias dan kolega, kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Klub kota Pelabuhan ini sesekali melancarkan serangan melalui skema counter attack.
Juventus mendapatkan peluang matang untuk memecah kebuntuan pada menit ke-13.
Diawali direct ball tertuju kepada Dusan Vlahovic, mantan bomber Fiorentina ini berhasil mengontrol bola di dalam kotak penalti Genoa.
Vlahovic yang kesulitan membalikkan badan, memilih memberikan umpan backheel kepada Chiesa.
Sayangnya, tembakan Federico Chiesa dari sudut sempit masih bisa diantisipasi kiper Genoa, Martinez.
Selang delapan menit, Juventus kembali memperoleh kans mecnetak keunggulan lebih dulu.
Chiesa yang menyisir sisi kanan permainan, melepaskan umpan crossing di antara bek dan penjaga gawang Genoa.
Umpan putra Enrico Chiesa ini menemui Dusan Vlahovic. Bak ingin membalas jasa kepada sang rekan, crossing dari Chiesa memberikan peluang matang di depan gawang.
Sayang sontekan Dusan Vlahovic masih melambung di atas mistar gawang.
Memasuki menit ke-25, Genoa mulai berani tampil terbuka. Beberapa variasi serangan Messias dkk berhasil merepotkan pertahanan Bianconeri.
Sayangnya, permainan agresif Genoa menimbulkan celah di lini pertahanan. Kondisi itu membuat Chiesa leluasa mengeksploitasi lini belakang tuan rumah mengandalkan kecepatannya.
Dan benar, Chiesa berhasil menciptakan hadiah penalti bagi Juventus setelah pergerakannya di dalam kotak penalti dihentikan oleh kiper Genoa.
Chiesa yang maju sebagai algojo sepakan 12 yard sukses menjalankan tugasnya, Gol di menit ke-28 tersebut mengubah papan skor menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Genoa tak memiliki opsi lain kecuali bermain terbuka guna mengejar ketertinggalan. Namun hingga babak pertama usai, skor 0-1 bertahan bagi keunggulan Juventus.
Pada babak kedua, Genoa menghadirkan petaka. Pergantian pemain dengan memasukkan Ekuban dan menarik Vasquez berdampak instan bagi kubu tuan rumah.
Ekuban sukses mengukir assiist untuk gol penyama kedudukan. Tepatnya pada menit ke-48, Albert Gudmundsson mencetak gol setelah menerima sodoran umpan dari Ekuban.
Skor menjadi sama kuat 1-1.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan, Genoa lebih atraktif dalam merangkai seragan. Upaya tuan rumah untuk memetik 3 poin dilakukan dengan cara melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Pun dengan Juventus yang tak mau melewatkan kesempatan untuk menduduki posisi puncak klasemen dengan syarat mengalahkan I Rossoblu.
Namun hingga pertandingan bubar, skor 1-1 menjadi hasil duel Genoa vs Juventus.
Susunan Pemain Genoa vs Juventus
Genoa (3-5-2)
Martinez; Dragusin, Bani, Vasquez; Sabelli, Frendrup, Badelj, Malinovskyi, De Winter; Messias, Gudmundsson.
Juventus (3-5-2)
Szczesny; Gatti, Bremer, Danilo; Cambiaso, McKennie, Locatelli, Miretti, Kostic; Vlahovic, Chiesa.
(Tribunnews.com/Giri)