Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Liga Arab Saudi dilaporkan telah menyetujui perubahan regulasi kuota pemain asing yang memicu perubahan besar pada sepak bola Eropa.
Selama bursa transfer musim panas, klub di Liga Arab Saudi menghabiskan banyak uang untuk memikat beberapa nama besar Eropa ke Timur Tengah.
Liga Arab Saudi menjadi sorotan dunia berawal dari kepindahan Cristiano Ronaldo ke Al Nassr pada Januari lalu.
Kemudian sederet pemain bintang Eropa seperti Karim Benzema, Sadio Mane, Roberto Firmino, Neymar, Jordan Henderson dan Riyad Mahrez semuanya juga ikut bergabung dengan klub Arab Saudi di bursa transfer musim panas.
Baca juga: Sorotan Liga Arab Saudi: Al Hilal dan Al Ahli Diuntungkan Gol Telat, Penalti Jadi Penutup
Saat itu, salah satu klub besar Arab Saudi yakni Al Ittihad juga mencoba memikat bintang Liverpool Mohamed Salah pada tahap akhir jendela transfer.
Akan tetapi, upaya mereka dengan cepat ditolak oleh klub berjuluk The Reds.
Kini, menjelang dibukanya bursa transfer pemain Januari, muncul kabar Liga Arab Saudi akan merubah regulasinya.
Menurut laporan Sportbible, Liga Arab Saudi mempertimbangkan untuk mengubah jumlah kuota pemain asing di dalam skuad.
Dilaporkan bahwa perubahan aturan besar itu bahkan telah disepakati dan siap diterapkan untuk musim 2024/2025.
"Liga Arab Saudi telah menyetujui perubahan aturan untuk musim 2024/2025 yang mengizinkan 25 pemain di dalam skuad dan peningkatan kuota asing dari delapan menjadi sepuluh," tulis laporan jurnalis Ben Jacobs.
"Saat ini hanya delapan pemain asing yang dapat berpartisipasi per pertandingan, tetapi 10 orang dapat didaftarkan mulai musim depan."
Awal bulan ini, petinggi Liga Arab Saudi Michael Emenalo menguraikan rencananya untuk jendela transfer di masa depan.
"Ketika sederet pemain seperti Mo Salah, Lionel Messi, Karim Benzema, Cristiano Ronaldo dan Kevin De Bruyne memiliki rasa ketersediaan bagi mereka, kami bersedia mendengarkannya," ujar Michael Emenalo kepada Sky Sports.
"Kami juga memahami bahwa Mo bahagia dengan posisinya saat ini dan berada di klub bersejarah dan luar biasa bersama Liverpool."
"Kami sangat menghormati hal itu, dan kami tidak ingin terlihat memberikan tekanan apa pun padanya."
"Tetapi jika ada minat untuk melakukan sesuatu, Mo Salah adalah pemain yang Anda inginkan di liga Anda, di liga mana pun."
"Posisi kami sangat jelas, semua pemain ini tahu di mana kami berada."
"Jika ada minat untuk menjadi bagian dari apa yang kami coba bangun saat ini atau di masa depan, Anda tidak bisa menolak kesempatan untuk melihat apakah Kylian Mbappe dapat bergabung dengan kami."
"Kylian adalah seseorang yang saya cintai sebagai pemain," tutupnya.
Perubahan regulasi yang dilakukan oleh Liga Arab Saudi ini merupakan upaya untuk mendongkrak brand kompetisi dan semakin meningkatkan kekuatan mereka di bursa transfer.
Mengetahui soal kabar tersebut, salah satu klub raksasa Liga Inggris dikabarkan siap menjual pemain kuncinya untuk bergabung ke Liga Arab Saudi.
Baru-baru ini, direktur sepak bola Manchester United John Murtough telah berada di Arab Saudi untuk menjalin koneksi sebelum jendela transfer Januari.
Menurut laporan The Athletic, Manchester United mungkin terbuka untuk menjual sebanyak empat pemain utama di tim.
Pemain yang dimaksud adalah Casemiro, Raphael Varane, Jadon Sancho, dan Anthony Martial.
Sancho telah diasingkan dari tim utama sejak perselisihannya dengan sang pelatih Erik ten Hag. Sementara pemain seperti Martial dan Varane menjadi pilihan cadangan di tim.
Melihat bagaimana regulasi Liga Arab Saudi yang mengalami perubahan, MU memanfaatkan hal tersebut untuk meraup banyak cuan.
Tidak bisa dipungkiri, keempat pemain yang masuk daftar jual mereka memiliki harga pasar yang terbilang masih tinggi. Khususnya Varane dan Casemiro.
(Tribunnews.com/Giri)