News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Ivan Toney Jadi Bidikan Utama yang Sulit, di Posisi Teratas dalam Daftar Rekrutmen Arsenal Januari

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mikel Arteta dan Ivan Toney

Ivan Toney Jadi Bidikan Utama yang Sulit, di Posisi Teratas dalam Daftar Rekrutmen Arsenal Januari

TRIBUNNEWS.COM- Ivan Toney berada di posisi teratas dalam daftar rekrutmen Arsenal untuk bursa transfer Januari.

Namun, mencapai kesepakatan untuk pemain berusia 27 tahun Ivan Toney akan lebih sulit dari yang diperkirakan para penggemar.

The Gunners telah banyak dikaitkan dengan Ivan Toney, penyerang Brentford itu dalam beberapa pekan terakhir.

Dan Toney dikatakan sangat bersemangat dengan prospek bergabung dengan klub London utara tersebut.

Namun, menurut pundit Mail Sport, Sami Mokbel, Arsenal bakal menghadapi kesulitan ekstra untuk mendapatkan Toney --yang telah absen delapan bulan setelah menjalani larangan bermain karena melanggar peraturan Asosiasi Sepak Bola tentang taruhan.

"Arsenal sangat, sangat tertarik. Tapi, mahal di bulan Januari. Terutama jika Anda mempertimbangkan Arsenal menghabiskan hampir 200 juta pound di musim panas untuk membeli Declan Rice, Kai Havertz, Jurrien Timber dan tentu saja mereka meminjamkan David Raya yang akan berubah menjadi kesepakatan permanen," katanya di acara "It's All Kicking Off".

Baca juga: Hari yang Menyedihkan bagi The Gunners, Mikel Arteta Ratapi Kekalahan 1-3 Arsenal atas Fulham

"Jadi, ketika Anda mempertimbangkan FFP [Financial Fair Play] dan berapa banyak yang dapat Anda belanjakan sesuai peraturan tersebut,

itu akan menjadi kesepakatan yang sangat sulit untuk dilakukan. Hampir mustahil terjadi kesepakatan di bulan Januari tanpa adanya pemain yang keluar," tutur Mokbel.

Dia menyebutkan, lini depan memang menjadi kekosongan besar Arsenal saat ini.

"Eddie Nketiah bermain melawan Fulham kemarin tapi saya pikir mereka tentu membutuhkan peningkatan.

Mereka punya Gabriel Jesus yang menjadi starter di sebagian besar pertandingan saat fit, dia mencetak gol yang sama di Liga Champions tetapi di Liga Premier... dia kesulitan mencetak gol musim ini," tuturnya.

“Ini adalah area yang ingin mereka perkuat, tidak ada keraguan mengenai hal itu. Toney sedang menuju, jika bukan yang teratas, dalam daftar rekrutmen mereka untuk seorang striker," kata Mokbel.

Opini serupa dilontarkan Gary Neville. Mantan bek Manchester United ini menyatakan kekhawatirannya bahwa Arsenal kurang memiliki striker klinis dibandingkan rival mereka dalam meraih gelar juara.

The Gunners adalah tim dengan pencetak gol terendah di lima besar, dan Neville yakin 'striker nomor satu' akan membantu upaya mereka meraih gelar.

“Masalahnya ada di lini atas lapangan, di mana mereka kesulitan mencetak gol,” katanya.

Jika masalah striker ini teratasi, Neville menilai peluang Arsenal untuk meraih gelar juara musim ini masih terbuka lebar.

The Gunners hanya memenangkan satu dari lima laga terakhir di Liga Primer, dengan kemenangan tersebut membuat tim asuhan Mikel Arteta memasuki Tahun Baru di tempat keempat.

The Gunners meraih hasil imbang yang mengesankan melawan sesama pesaing gelar, Liverpool, sementara juara bertahan Manchester City berada di Piala Dunia Antarklub di Arab Saudi.

Kekalahan berturut-turut melawan West Ham dan Fulham, bagaimanapun, membuat Arsenal kehilangan tempat dalam perburuan gelar. Neville yakin Arsenal akan menyesal kehilangan kesempatan untuk memimpin di puncak klasemen.

Kendati demikian, pakar Sky Sports itu tetap dengan prediksinya bahwa Arsenal akan dinobatkan sebagai juara di akhir musim, meski mengalami kemunduran baru-baru ini. Hanya saja, dibutuhkan seorang ujung tombak baru.

“Saya tidak akan mengubah prediksi saya, saya rasa Anda tidak akan bisa mengalami kegagalan di tengah musim. Masih banyak aspek yang bisa diharapkan dari Arsenal," kata Neville.

“Saya kecewa dengan mereka, mereka akan kecewa dengan diri mereka sendiri dan fans Arsenal akan kecewa dengan mereka selama dua atau tiga minggu terakhir karena mereka melewatkan kesempatan untuk menempatkan diri mereka di posisi yang bagus," ujarnya. (Tribunnews/den)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini