TRIBUNNEWS.COM - Absennya Mohamed Salah yang memperkuat Timnas Mesir di Piala Afrika 2024 bakal menjadi ujian ketajaman lini serang Liverpool.
Seperti diketahui, Mohamed Salah terpaksa harus mengucapkan selamat tinggal untuk sementara waktu kepada Liverpool.
Pemain berposisi winger kanan itu harus meninggalkan Liverpool untuk memperkuat timnas Mesir di Piala Afrika 2024.
Jika mampu membawa Mesir tembus sampai final Piala Afrika 2024, Mohamed Salah tercatat bakal absen selama sebulan.
Agenda Piala Afrika edisi kali ini sendiri bakal digelar pada 13 Januari s/d 11 Februari 2024.
Kehilangan Salah jelas bukan hal mudah bagi Liverpool mengingat peran vital yang selama ini ia mainkan.
Baca juga: Berkat Ganti Sepatu, Mohamed Salah Jadi Mesin Gol, Liverpool Benamkan Newcastle dengan Skor 4-2
Sejak bergabung dengan Liverpool tahun 2017, Salah langsung menjadi pemain tak tergantikan di skema Jurgen Klopp.
Berbagai kesuksesan besar yang diraih Liverpool selama era Jurgen Klopp pun tak bisa dilepaskan dari peran Salah.
Selama hampir enam setengah tahun memperkuat Liverpool, Salah sudah bermain sebanyak 332 laga di semua kompetisi.
Torehan 204 gol dan 88 assist berhasil dipersembahkan pemain berdarah Mesir tersebut.
Hampir semua gelar juara bergengsi pun telah berhasil dimenangkan Salah di Liverpool.
Mulai dari gelar Liga Inggris, Liga Champions, Piala Dunia Antar Klub dan Piala Super Eropa telah dimenangkan Salah bersama The Reds.
Berkaca dari fakta tersebut, kontribusi Salah bersama Liverpool nyatanya sangat luar biasa.
Pada musim ini saja, Salah mampu menunjukkan konsistensinya sebagai pemain terpenting Liverpool.
Keberhasilan Liverpool menjadi pemuncak klasemen sementara Liga Inggris pun tak bisa dilepaskan dari sosok Salah.
Dilansir Squawka, pemain asal Mesir itu merajai hampir semua statistik menyerang musim ini khususnya di Liga Inggris.
Sebagaimana misal statistik jumlah terbanyak berada di kotak penalti yang berhak diklaim Mohamed Salah.
Eks pemain Chelsea itu setidaknya telah 163 kali berada di kotak penalti lawan, unggul dari pemain manapun.
Dalam hal menciptakan jumlah peluang terbanyak dari situasi permainan terbuka, Mohamed Salah juga tertinggi.
Dengan 46 chances created, Mohamed Salah unggul dari Dejan Kulusevski yang menempati posisi kedua (43).
Dalam hal tembakan yang mengarah ke gawang lawan, Salah juga unggul dengan jumlah 33 shoot on target.
Dalam hal statistik big chances scored, XG Contribution, dan Goal Contribution, Salah juga merajai daftar teratas di tiga data tersebut.
Fakta bahwa Salah mampu merajai hampir semua statistik dalam hal menyerang menjadi tanda bahwa ia on fire.
Salah Absen, Beban Lini Depan Liverpool Gantikan Raja Mesir
Sekali lagi, kehilangan Salah selama sebulan menjadi ujian tersendiri bagi Liverpool selaku pemuncak klasemen.
Tanpa Salah, Jurgen Klopp selaku pelatih dipaksa harus bekerja lebih keras dalam mengotak-atik timnya.
Beruntung, Jurgen Klopp sudah pernah punya pengalaman identik saat ditinggal Salah dan Sadio Mane di Piala Afrika 2022.
Pengalaman tersebut jelas sangat bermanfaat bagi Jurgen Klopp untuk mengantisipasi kepergian Salah tengah musim ini.
Lini depan Jurgen Klopp yang diisi Darwin Nunez, Cody Gakpo, Luiz Dias tentu punya tugas yang sama untuk menutup lubang yang ditinggalkan Salah.
Dan jadwal padat yang akan dilakoni Liverpool kedepannya tanpa Salah akan menjadi ujian bagi lini depan Liverpool tersebut.
Pundit Sky Sports, Gary Neville pun percaya kehilangan Salah akan menjadi kerugian bagi Liverpool.
Di tengah belum kompaknya lini depan Liverpool tanpa Salah akan membuat kehadiran raja Mesir makin dirindukan.
Neville pun merasa lini serang Liverpool benar-benar akan diuji ketajamannya tanpa keberadaan Salah.
"Absennya Salah selama sebulan jelas merugikan Liverpool," ujar Nevilla dilansir Liverpool Echo.
"Cody Gakpo, Darwin Nunez dan Luis Diaz, kombinasi mereka belumlah sempurna,"
"Ketiga juga belum berada di puncak permainan, jelas Liverpool akan berhutangi budi kepada Salah jika tidak bisa melewati sebulan kedepan di jalur yang tepat," tambahnya.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)