"Jadi saya tidak melihat skor akhir dari pertadingan melawan Libya kemarin."
"Saya hanya ingin mengecek kondisi fisik pemain saja," ujar Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong pun menegaskan mulai hari ini, latihan Timnas Indonesia akan mulai fokus kepada taktikal.
Shin Tae-yong juga telah menyiapkan strategi untuk menghadapi pertandingan uji coba kedua melawan Libya pada tanggal 5 Desember 2024 dan uji coba lawan Iran di Qatar pada 9 Desember mendatang.
"Mulai hari ini kita akan fokus memikirkan taktik pada pertandingan tanggal 5 (lawan Libya) dan 9 (lawan Iran) nanti," ungkap Shin Tae-yong.
Meski begitu, Shin Tae-yong pun paham dengan banyaknya fans Garuda yang merasa kecewa dengan kekalahan kemarin.
Namun, Shin Tae-yong kembali menegaskan bahwa skor akhir melawan Libya kemarin bukanlah tolok ukurnya.
"Saya tahu bahwa banyak fans yang kecewa, tapi saya tidak melihat skor akhir pertandingan kemarin," tegas Shin Tae-yong.
Selanjutnya, Timnas Indonesia bakal kembali menghadapi Libya pada 5 Januari 2023 mendatang.
Adapun pertandingan jilid II melawan Libya itu masuk kategori tier 1 atau digelar di luar kalender FIFA.
Sehingga, Timnas Indonesia berpotensi mendapat tambahan poin di ranking FIFA.
Namun, poin yang bakal didapatkan termasuk kecil.
Berdasarkan keterangan resmi dari laman PSSI, Indonesia bakal mendapat tambahan 2,93 poin jika berhasil mengalahkan Libya di laga kedua nanti.
Sementara itu, jika imbang, Indonesia meraup 0,43 poin dan jika kalah kehilangan 2,07 poin.