TRIBUNNEWS.COM - Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick masuk radar talent scouting Eropa.
Hal itu berkat penampilan apiknya bersama Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2023.
Diketahui, Rafael Striker memang menjadi pemain andalan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Pemain ADO Den Haag tersebut selalu menjadi pilihan Shin Tae-yong dalam starter Garuda.
Tercatat, Rafael tampil dalam tiga pertandingan Garuda di fase Grup, dan sekali di pertandingan 16 besar.
Salah satu aksi Rafael Struick yang paling diingat yakni saat aksinya mengobrak-abrik pertahanan Vietnam di babak fase Grup D Piala Asia 2023.
Permainan 'ngeyel' Struick kala itu membuat pemain Vietnam terpaksa melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti.
Dan akhirnya, membuat Timnas Indonesia mendapat hadiah penalti dan berujung gol untuk Asnawi Mangkualam.
Moncer di Piala Asia 2023, Rafael Struick Dipuji Talent Scout Eropa: Mainnya Ngeyel & Tak Takut Duel
Akumulasi Kartu, Rafael Struick Dipastikan Absen di Laga Semifinal Piala Asia 2023, Ini Penggantinya
Meski tak mencetak gol, nyatanya penampilan Rafael Struick menjadi sorotan talent scouting Eropa.
Hal itu terlihat dalam unggahan media sosial X @EKscouting, pada Senin (29/1/2024).
Berdasarkan analisis akun pencari bakat tersebut Rafael Struick disebut memiliki kemampuan yang spesial.
Pemain 20 tahun itu disebut punya gaya bermain dengan mengandalkan kecepatan dan ketangkasan.
Baca juga: Target Shin Tae-yong Usai Piala Asia, Timnas Indonesia Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 2
"Dia adalah pemain dinamis yang senang menggunakan kecepatan dan ketangkasannya untuk berlari di garis depan sebelum melakukan penghentian cepat dan memotong ke tengah," tulis @EKscouting.
Selain itu, pencari bakat Eropa itu juga menilai bahwa Struick mempunyai keterampilan untuk memberikan dampak.
Struick dinilai selalu melakukan pergerakan di dalam kontak penalti.
"Baik itu menembak atau mengumpan, dia punya keterampilan untuk memberikan dampak. Di dalam kotak penalti, Struick selalu bergerak, terus mencari peluang dengan atau tanpa bola," tambahnya.
Selain itu, pemain ADO Den Haag ini dinilai tidak takut untuk berduel meski lawan yang dihadapi memiliki tubuh lebih besar darinya.
"Dia tidak takut untuk melakukan duel udara, menggunakan tubuhnya untuk keuntungannya dan sering kali menjadi yang teratas," tulis @EKscouting.
"Kemampuannya memenangkan pelanggaran penting menunjukkan kegigihan dan tekadnya."
"Dengan energi dan kecepatan kerjanya yang tinggi, Struick merupakan pemain yang tidak pernah berhenti berlari," ujarnya.
Kemudian, pemandu bakat Eropa itu juga memuji Rafael Struick yang dinilai memiliki kemampuan untuk melewati lawannya.
Selain itu, Rafael juga dinilai sangat cerdik dalam pergerakannya tanpa bola.
Sehingga perannya sangat penting bagi Timnas Indonesia.
"Dia tahu bagaimana memposisikan dirinya secara efektif, menarik perhatian banyak lawan," tulis unggahan @EKscouting.
"Ini membuka ruang bagi rekan satu timnya."
"Selain kemampuan teknisnya, mentalitas Struick yang baik dan keinginan untuk sukses menjadikannya aset yang sangat berharga bagi tim mana pun," tutupnya.
Setelah tersingkir dari Piala Asia 2023, kini Rafael Struick telah kembali ke Balanda membela ADO Den Haag.
Kedepan, Rafael Struick memiliki beberapa agenda membela Timnas Indonesia.
Diantaranya yakni ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dan Piala Asia U23 2024.
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Piala Asia 2023
Kualifikasi Piala Dunia 2026
21 Maret 2024, Indonesia vs Vietnam
26 Maret 2024, Vietnam vs Indonesia
6 Juni 2024, Indonesia vs Irak
11 Juni 2024, Indonesia vs Filipina
Piala Asia U23
15 April 2024, Qatar vs Indonesia
18 April 2024, Indonesia vs Australia
21 April 2024, Yordania vs Indonesia
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)