Statistik Conor Bradley di Liverpool saat Lawan Chelsea, Mengatakan Ini Usai Jadi Bintang Kemenangan
TRIBUNNEWS.COM- Pemain muda Liverpool, Conor Bradley tampil gemilang saat Melawan Chelsea.
Conor Bradley mencetak 1 Gol dan 2 Assists saat Liverpool mengalahkan Chelsea dengan skor 4-1.
Selain itu, Conor Bradley juga berhasil 4 kali membuat umpan kunci.
Berbicara tentang gol pertamanya, Bradley dengan semringah mengatakan, "Ini gol yang telah saya impikan sejak lama. Seperti yang saya katakan, saya merasa seperti mimpi. Sulit dipercaya. Saya sangat bahagia," katanya dikutip lagi dari This is Anfield.
Dia melantukan, "Saya tadinya tak percaya tendangan itu bisa menjadi gol. Saya hanya berpikir untuk menendangnya saat ini. Dan ternyata itu mengarah ke sudut gawang, dan gol," tutur Bradley.
Karena itu menjadi gol pertamanya untuk Liverpool, dia mengaku sedikit bingung untuk merayakannya. "Terus terang, setelah mencetak gol itu saya tak tahu apa yang harus saya lakukan. Jadi, saya berlari ke sudut lapangan, dan meluncur dengan lutut saya," katanya.
Bintang baru telah lahir di Liverpool. Demikian judul berita sejumlah media di Inggris setelah Conor Bradley mencetak gol, dan mengemas dua assists dalam kemenangan Liverpool 4-1 atas Chelsea pada pekan ke-22 Liga Primer di Stadion Anfield, Kamis (1/2) dini hari.
Baca juga: Conor Bradley Bintang Kemenangan Liverpool atas Chelsea, Cetak 1 Gol dan 2 Assists, Bintang Baru
Bradley yang baru berusia 20 tahun mendapat kepercayaan sebagai starter di posisi bek kanan Liverpool kemarin, dengan Trent Alexander-Arnold disimpan di bangku candangan lantaran baru pulih dari cedera.
Itu adalah kali kedua dirinya menjadi starter di Liga Primer setelah debut cemerlangnya saat Liverpool melumat Bournemouth 4-0 (21/1). Kala itu, bek kanan asal Irlandia Utara tersebut memberi satu assists dalam penampilan selama 83 menit.
Pelatih Juergen Klopp kemudian terus memberi porsi untuk Bradley di ajang liga domestik.
Dia menurunkannya lagi jadi starter saat The Reds imbang 1-1 kontra Fulham di Carabao Cup (25/1), dan saat Liverpool menggasak Norwich 5-2 di ajang Piala FA tiga hari kemudian (28/1). Nah, di laga itu, Bradley makin menjadi-jadi setelah menyumbangkan dua assists.
Klopp kemudian tergoda menurunkan lagi sang bek muda sebagai starter di big match kontra The Blues.
Sang pelatih yang akan mundur di akhir musim ini terlihat ingin menyimpan tenaga bek kanan utama, Alexander Arnold untuk laga kontra Arsenal di Stadion Emirates akhir pekan nanti (4/1).
Dan Bradley "meledak" di Anfield. Aksi pertamanya terjadi menit ke-23. Pemain bernomor-punggung 84 ini menyodorkan umpan kepada Diogo Jota, yang langsung merangsek ke kotak penalti Chelsea, dan menaklukkan Djorje Petrovic dengan tembakan dari jarak dekat.
Menit ke-39, Bradley mengukir gol pertamanya untuk Liverpool. Di sebuah tempat yang tepat, dan momen yang tepat.
Bermula dari Luis Diaz yang memberikan umpan kepadanya. Bradley kemudian menyerang dari sisi kanan, dan menuntaskannya dengan tembakan kaki kanan yang mengarah ke pojok bawah gawang Chelsea. Sebuah gol berkelas, yang menunjukkan insting gol dari seorang bek.
Aksi sang bek muda berlanjut di babak kedua. Menit ke-65, dia melepaskan umpan silang akurat dari sisi kanan yang disambar dengan sundulan akurat oleh Dominik Szoboszlai untuk menambah keunggulan The Reds 3-0.
Semenit kemudian, pelatih Klopp menariknya dengan memasukkan Alexander Arnold. Para pendukung Liverpool pun memberikan sambutan meriah kepada Bradley dengan bertepuk tangan sambil berdiri mengiringi langkah sang bintang baru keluar lapangan.
Chelsea memperkecil ketertinggalan pada menit ke-71. Meski dikawal ketat bek-bek Liverpool, Christopher Nkunku tetap bisa melepaskan tembakan mendatar yang mengarah ke pojok bawah gawang Liverpool.
Namun, The Reds menambah lagi keunggulan tiga gol mereka pada menit ke-79 setelah Luis Diaz menuntaskan umpan silang Darwin Nunez untuk menutup skor jadi 4-1.
Bradley, tak diragukan lagi, didapuk sebagai man of the match di laga tersebut. Selama 65 menit bertarung, selain mencetak satu gol, dia juga mengemas dua assists (terbanyak), mengkreasi empat peluang (terbanyak), serta empat kali dilanggar lawan karena gerakan berbahayanya (terbanyak).
Gol Bradley ke gawang Chelsea juga menarik untuk didalami. Saat berlari kencang dari sisi kanan, Bradley tak terkejar oleh winger Chelsea, Raheem Sterling.
Walhasil, saat Bradley merobek jala The Blues, Sterling menjadi saksi mata langsung ada pemain muda baru yang menyaingi rekornya di Liverpool satu dekade silam. Ya, Sterling nota bene adalah mantan penyerang Liverpool (2012-15) sebelum pindah ke Manchester City (2015-22), dan kemudian ke Chelsea.
Sampai saat ini, Sterling masih mengukir rekor sebagai pemain termuda Liverpool yang mencetak satu gol, dan satu assist dalam satu laga. Dia melakukannya saat The Reds menekuk Southampton 2-1 pada hari pembukaan musim 2014-15 ketika ia berusia 19 tahun dan 252 hari.
Satu dekade kemudian, dia menjadi korban kecepatan Bradley, yang kemudian mengukir rekor baru lebih mentereng darinya di Liverpool. Dalam usia 20 tahun, 206 hari, Bradley jadi penyerang termuda Liverpool yang mengemas satu gol, dan dua assist dalam satu laga.
Berbicara tentang gol pertamanya, Bradley dengan semringah mengatakan, "Ini gol yang telah saya impikan sejak lama. Seperti yang saya katakan, saya merasa seperti mimpi. Sulit dipercaya. Saya sangat bahagia," katanya dikutip lagi dari This is Anfield.
Dia melantukan, "Saya tadinya tak percaya tendangan itu bisa menjadi gol. Saya hanya berpikir untuk menendangnya saat ini. Dan ternyata itu mengarah ke sudut gawang, dan gol," tutur Bradley.
Karena itu menjadi gol pertamanya untuk Liverpool, dia mengaku sedikit bingung untuk merayakannya. "Terus terang, setelah mencetak gol itu saya tak tahu apa yang harus saya lakukan. Jadi, saya berlari ke sudut lapangan, dan meluncur dengan lutut saya," katanya.
Kemenangan ini memantapkan posisi Liverpool di puncak klasemen Liga Primer dengan 51 poin dari 22 laga. Dibuntuti Manchester City dengan 46 poin dari 21 laga. Sementara Chelsea ada di urutan ke-10 dengan 31 poin.
Selanjutnya, The Reds akan bertandang ke kandang Arsenal, Stadion Emirates akhir pekan ini.
Menarik untuk ditunggu, akankah Klopp tetap memasang Bradley sebagai starter, atau akan menyimpannya lagi di bangku cadangan untuk memberi tempat kepada sang bek kanan utama, Trent Alexander Arnold di big match tersebut. (Tribunnews/den)
Liverpool 4-1 Chelsea
Bintang Baru
Conor Bradley vs Chelsea
• Gol - 1
• Assists - 2
• Kreasi peluang - 4
• Umpan akurat - 25/31
• Umpan silang akurat - 2/3
• Umpan jauh akurat - 3/5
• Menang tekel - 2/3
• Menang Duel - 7/12
• Dilanggar - 4
3- Dalam usia 20 tahun 206 hari, Conor Bradley jadi pemain termuda Liverpool yang terlibat 3 gol dalam 1 laga di EPL
Conor Bradley 4 laga terakhir untuk Liverpool
EPL
21-01-2024
Bournemouth 0 : 4 Liverpool
1 assists
83 menit
Nilai 7.8
EFLC
25-01-2024
Fulham 1 : 1 Liverpool
90'
Nilai 6.33
FAC
28-01-2024
Liverpool 5 : 2 Norwich
90 menit
2 assists
Nilai 8.0
EPL
01-02-2024
Liverpool 4 : 1 Chelsea
68 menit
1 gol 2 assists
Nilai 9.2
Statistik Pertandingan
Liverpool Chelsea
4 Gol 1
50.5 persen Penguasaan bola 49.5%
13 Tendangan akurat 3
28 Upaya tendangan 4
15 Pelanggaran 16
2 Kartu kuning 4
0 Kartu merah 0
8 Tendangan sudut 1
2 Penyelamatan 9