Namun rupanya saran dari Di Maria itu seakan tak dianggap oleh Garnacho. Pemain 21 tahun itu justru melakukan selebrasi lain yang pernah dilakukan Ronaldo.
Ini juga menjadi penegas bahwasanya Garnacho adalah seorang penggemar berat dari Cristiano Ronaldo.
Selebrasi Garnacho ini juga sekaligus membalas selebrasi yang dilakukan oleh Muhammad Kudus saat MU kalah 2-0 pada pertemuan putaran pertama lalu.
Adapun gol keduanya yang menjadi penutup laga terjadi ketika pemain pinjaman West Ham, Kalvin Phillips melakukan kesalahan di lini tengah.
Scott McTominay mencuri bola darinya dan memberikan bola melebar ke Garnacho yang diselesaikan dengan apik lewat tembakan kaki kanan mendatar yang tak bisa diselamatkan Fabianski.
Di laga ini, Garnacho mencatatkan sejumlah catatan gemilang. Ia menjadi pemain yang melakukan sentuhan terbanyak di kotak penalti (11).
Penyerang berambut pirang ini melakukan umpan silang empat kali dan merupakan terbanyak diantara pemain lainnya.
Tiga peluang tercipta dari dirinya, dan dua shots on targetnya juga yang terbanyak diantara pemain lain di laga ini.
Atas penampilan apiknya ini, ia dianugerahi penghargaan Player of the Match.
Baca juga: Jadi Pahlawan Cilik Kemenangan Manchester United, Kobbie Mainoo Ketiban Rejeki Nomplok
Kado Ultah Hojlund
Pemain lain yang juga patut mendapat apresiasi adalah Rashmus Hojlund yang membuka gol untuk MU.
Satu gol yang dicetak Hojlund menjadi sebuah kado indah di hari ulang tahunnya. Setelah gagal mencetak gol dalam 14 penampilan pertamanya di Premier League, Rasmus Højlund kini telah mencetak gol dalam empat penampilan terakhirnya.
Hojlund kini menjadi pemain termuda yang mencetak gol dalam empat penampilan Premier League berturut-turut sejak Dele Alli pada Januari 2017 (20 tahun 268 hari).
Tak hanya itu, catatan lainnya adalah Højlund menjadi pemain kedua yang mencetak gol pada ulang tahunnya yang ke-21 di Premier League, bersama dengan Noel Whelan pada Desember 1995.