News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Asia 2023

Permohonan Maaf Son Heung-min setelah Korea Selatan jadi Bulan-bulanan di Semifinal Piala Asia

Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Korea Selatan asal Jerman Jurgen Klinsmann berbicara dengan gelandang #07 Son Heung-min setelah kalah dari Yordania pada akhir pertandingan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania dan Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 6 Februari 2024.

TRIBUNNEWS.COM - Kapten Timnas Korea Selatan, Son Heung-min, mengucapkan permohonan maaf setelah negaranya tersingkir dari Piala Asia 2023.

Perjalanan Korea Selatan di Piala Asia 2023 harus kandas di partai semifinal setelah menelan kekalahan 2-0 atas Yordania, Selasa (6/2/2024).

Dengan demikian, Taeguk Warrior harus rela mengubur mimpi untuk menjuarai Piala Asia setelah terakhir kali didapatkan pada tahun 1960 silam.

Bahkan Sonny -sapaan akrab Son Heung-min- tak bisa berkata-kata atas hasil tersebut.

"Saya tidak tahu harus berkata apa," ujar Son, dikutip melalui Sports Khan.

"Kami sangat menyesal pertandingan berakhir seperti ini, karena kesalahan kami," lanjut pemain berusia 31 tahun itu.

"Saya minta maaf," kata dia.

Pelatih Korea Selatan asal Jerman Jurgen Klinsmann berbicara dengan gelandang #07 Son Heung-min setelah kalah dari Yordania pada akhir pertandingan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania dan Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 6 Februari 2024.

Pemain yang berkiprah bersama Tottenham Hotspur hanya terus menggaungkan kata maaf teruntuk para suporter.

Terlebih tak sedikit suporter dari Korea Selatan yang jauh-jauh memberikan dukungan langsung ke Qatar.

Alhasil kondisi tersebut membuat Son Heung-min merasa kecewa atas hasil yang ia berikan.

"Kalian sudah memberi kami dukungan yang luar biasa hingga larut malam," kata Son.

Baca juga: Hasil Semifinal Piala Asia 2023: Korea Selatan Pulang Mengenaskan, Yordania Cetak Sejarah Baru

"Tapi saya mohon maaf karena tidak bisa menunjukkan performa yang lebih baik dari yang diharapkan," lanjut winger Spurs tersebut.

Setelah kekalahan ini, perjalanan Korea Selatan masih akan tetap berlanjut di tahun 2024.

Taegeuk Warriors bakal bermain dalam babak kualifikasi, untuk turnamen Piala Dunia di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada pada 2026 mendatang.

Son berharap dapat membayar lunas kekecewaan pendukung Timnas Korea Selatan dalam agenda ke depan.

"Saya akan berusaha untuk membantu Korea Selatan berkembang lebih baik di masa depan."

"Aku benar-benar minta maaf," tutup Son.

Diketahui, dalam pertandingan melawan Yordania, memang Korea Selatan kalah telak dalam hal efektivitas permainan.

Yap, meski Korea Selatan menguasai hampir 70 persen penguasaan bola, namun tidak ada satupun peluang berbahaya yang tercipta.

Kondisi ini jauh berbeda dengan Yordania yang bermain lebih praktis dan objektif.

Walhasil Yazan Al Naimat (53') dan Mousa Al-TamariĀ  (66') mampu menjebol gawang Korea Selatan.

Adapun Korea Selatan bisa mendapat kekalahan lebih telak seandianya kiper Jo Hyeon-woo tak tampil sangat baik pada laga kali ini.

Kiper berusia 32 tahun itu harus berjibaku hingga mencatatkan lima penyelematan yang krusial.

Kiper Korea Selatan #21 Jo Hyeon-woo menyelamatkan tembakan penyerang Yordania #11 Yazan al-Naimat selama pertandingan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania dan Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 6 Februari 2024. (KARIM JAAFAR / AFP)

Kekalahan ini juga menjadi pukulan yang mengenaskan bagi Korea Selatan.

Yordania mampu menghapuskan rekor tak terkalahkan Korea Selatan sejak Juni 2023 lalu.

Sebelum dikalahkan oleh Yordania, Korea Selatan mampu mengantongi empat hasil imbang, serta sembilan kemenangan.

Namun seluruh catatan apik tersebut terhapuskan dengan kekalahan di laga semifinal Piala Asia.

Sebenarnya kekalahan Korea Selatan atas Yordania tak sepenuhnya menjadi kejuatan.

Pasalnya pada dua pertandingan sebelum ini, memang penampilan Korea Selatan mengalami inkonsisten.

Bahkan Son Heung-min cs harus menentukan tiket menuju semifinal Piala Asia 2023 melalui dua kali hasil di luar 90 menit.

Yap, saat babak 16 besar, Korea Selatan harus memulangkan Arab Saudi melalui adu penalti.

Lalu saat perempatfinal Korea Selatan hanya menang tipis atas Australia melalui gol Son Heung-min di babak extratime.

Para pemain Yordania melakukan selebrasi setelah mengalahkan Korea Selatan di penghujung pertandingan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania vs Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, sebelah barat Doha, pada 6 Februari 2024. Giuseppe CACACE / AFP (Giuseppe CACACE / AFP)

Berbeda dengan Yordania yang mengalahkan Tajikistan hingga Irak pada babak knock-out.

Dengan demikian, Yordania mencetak sejarah baru dalam kiprahnya di Piala Asia.

Yap, Yordania akan melaju ke babak final pertamakali sejak penampilan debut pada edisi 2004 silam.

Tak cukup di situ, Yordania juga berpeluang menciptakan sejarah baru jika memenangi partai puncak Piala Asia.

Untuk itu, Yordania kini tinggal menunggu hasil semifinal lainnya antara Iran vs Qatar.

Jadwal pertandingan Iran vs Qatar akan dihelat di Al Thumama Stadium, Rabu (7/2/2024) jam 22.00 WIB.

Pasca-laga semifinal lainnya digulirkan, lawan yang memenankan pertandingan akan melawan Yordania pada tanggal Sabtu (10/2/2024) mendatang.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini