TRIBUNNEWS.COM, ZURICH - FIFA telah merilis pernyataan resmi mengenai rencana pengenalan kartu biru sebagai respons terhadap laporan yang muncul pada hari Kamis.
Peratuan Wasit Sedang Dipertimbangkan
Menurut laporan dari The Telegraph, salah satu perubahan terbesar dalam peraturan wasit dalam satu dekade sedang dipertimbangkan, dengan kartu biru diusulkan untuk kasus pelanggaran sinis dan kontroversial. Langkah ini telah mendapatkan persetujuan dari anggota parlemen sepak bola IFAB.
Rencananya, pengujian kartu biru akan dilakukan terlebih dahulu di level sepak bola yang lebih rendah. Pemain yang dikenai kartu biru akan dihukum dengan sin-bin selama 10 menit.
Namun, FIFA menegaskan bahwa rencana ini masih dalam tahap diskusi dan belum akan diberlakukan secara luas.
Kartu Biru Tidak Benar
Dalam sebuah pernyataan, FIFA menyatakan bahwa laporan tentang pengenalan kartu biru di level elit sepak bola adalah tidak benar dan prematur. Mereka menekankan perlunya pengujian bertanggung jawab di level yang lebih rendah sebelum diterapkan secara lebih luas.
Penerapan kartu biru bertujuan untuk menekan penyalahgunaan oleh ofisial serta memberikan hukuman yang lebih berat untuk pelanggaran taktis. Ini mencakup kasus-kasus seperti tantangan kontroversial yang terjadi dalam final Euro 2020 antara Giorgio Chiellini dan Bukayo Saka.
Di Rugbi Masih Tahap Pengujian
Sementara sin-bin dikenal dalam olahraga rugbi, rencana ini masih dalam tahap pengujian untuk sepak bola. Asosiasi Sepak Bola mempertimbangkan untuk menjadi sukarelawan di kompetisi Piala FA musim depan jika uji coba tahap pertama berhasil.
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin telah menyatakan ketidaksetujuannya terhadap penggunaan sin-bin dalam sepak bola.
Diskusi lebih lanjut mengenai rencana ini dijadwalkan akan dilakukan pada Rapat Umum Penuh IFAB pada tanggal 2 Maret mendatang.
Melalui pernyataannya, FIFA berharap untuk mengklarifikasi situasi dan memastikan bahwa semua langkah yang diambil berdasarkan pertimbangan yang matang untuk kemajuan sepak bola secara keseluruhan.