Sumardji Turun Tangan, Ini Langkah Emergensi Agar Bhayangkara FC Tak Degradasi ke Liga 2

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – CEO Bhayangkara FC, Kombes Pol. Sumardji mengatakan dirinya bakal kembali fokus menangani Bhayangkara FC yang kini tengah berjuang keluar dari zona degradasi.

Ia tak ingin tim yang pernah menjuarai Liga 1 2017 itu malah turun kasta ke Liga 2 pada musim depan.

Hal itu ia utarakan usai laga uji coba Bhayangkara FC dengan Suwon FC di Stadion STIK, Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (12/2/2024).

“Mau tidak mau (bakal fokus-red) ini bagian kebanggaan dari tim Polri, Jujur saya tidak menginginkan Bhayangkara degradasi. Sisa yang ada akan saya dukung betul, akan saya berikan yang terbaik buat para pemain dan saya akan selalu bicara dengan head coach,” kata Sumardji.

Kans tim berjuluk The Guardians tersebut keluar dari zona degradasi masih terbuka.

Dengan catatan Bhayangkara FC harus benar-benar mengoptimalkan raihan poin demi poin di sisa 10 pertandingan lagi.

Selain kerja keras pemain, Sumardji juga meminta kepada para penggemar Bhayangkara FC khususnya keluarga besar Polri untuk turut memberikan doa dan dukungan secara langsung.

“Kenapa saya harus intens berbicara dengan head coach dan para pemain, ya tentunya tinggal 10 pertandingan itu bukan hal yang mudah, itu sulit buat kita mendapatkan poin terus apalagi poin penuh,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI tersebut.

“Ini tantangan buat saya, dan saya juga tentu berharap kepada keluarga besar Polri untuk mendoakan dan mendukung supaya Bhayangkara tidak turun ke liga 2,” sambungnya.

Di sisa 10 laga nanti, Bhayangkara FC bakal diuntungkan karena laga home mereka kembali ke markas utama, Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Kebayoran Baru, Jakarta.

Saat laga home di Stadion STIK, Sumardji memastikan bakal banyak Bharamania – suporter setia Bhayangkara FC yang memberikan dukungans secara langsung.

Seperti diketahui, Bhayangkara FC kini berada di dasar klasemen Liga 1 2023/2024 dengan torehan 15 poin dari 24 pertandingan yang telah mereka jalani.

Berbeda 11 poin dengan Persita yang berada di peringkat ke-15 atau zona aman degradasi.