Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Roy Keane membongkar borok mantan timnya Manchester United jelang pertandingan Liga Inggris pekan 25.
Manchester Unted dijadwalkan menyambangi markas Luton Town, pada Minggu (18/2/2024) malam.
Duel seru Luton Town vs Manchester United akan berlangsung di Stadion Kenilworth Road, mulai kick-off pukul 23.30 WIB.
Jelang menyambangi markas Luton Town, Roy Keane menemukan penyebab utama Manchester United sulit bersaing di papan atas.
Mantan kapten Manchester United ini percaya bahwa urusan transfer pemain menjadi sebab minimnya prestasi.
Terutama dalam prestasi piala domestik, seperti Liga Inggris.
Sebagaimana diketahui, Manchester United telah melakukan belanja pemain maupun pelatih sejak terakhir juara Liga Inggris pada musim 2012/2013.
Namun perombakan pemain dan pelatih ini tidak membuahkan prestasi yang signifikan.
Bahkan baru-baru ini, Manchester United dicap sebagai tim dengan belanja paling besar.
Tim berjuluk Setan Merah menjadi tim paling boros di musim kemarin.
Sayangnya, cap tim paling boros ini tidak memberikan gelar yang bergengsi.
Baca juga: Mantan Pemain Manchester United Bahas Penerus Jurgen Klopp: Rekomendasikan Pelatih Tottenham
“Cara Brighton melakukannya dengan perekrutan mereka, dan Newcastle adalah kuncinya," buka Roy Keane dikutip dari laman DAZN.
"Manchester United punya banyak masalah selama beberapa tahun terakhir," sambungnya.
"Tapi rekrutmen mungkin adalah kesalahan nomor satu yang mereka lakukan," tegas Roy Keane.
Berkaca pernyataan tersebut, para pemain Manchester United dan khususnya Erik Ten Hag wajib membuktikan kritikan itu dengan sebuah gelar.
Untuk musim ini, Manchester United hanya berpeluang mengamankan posisi 4 agar bisa bermain di Liga Champions tahun depan.
Demi mewujudkan finish 4 besar, anak asuh Ten Hag harus bisa memenangkan pertandingan sisa musim ini.
Khususnya laga terdekat melawan Luton Town akhir pekan nanti.
Dari segi peringkat, Manchester United menempati posisi 6 dengan 41 poin.
Adapun Luton Town tercecer papan bawah urutan 17 dengan 20 poin.
Selain finish 4 besar, Manchester United masih menyisakan FA Cup untuk dimenangkan.
Menarik dinantikan bagaimana perjuangan Manchester United mewujudkan 2 hal tersebut pada akhir musim.
(Tribunnews.com/Ipunk)