Persija Vs Madura United: Thomas Doll Tegaskan Jadi Tim Musafir Bukan Soal Bagi Macan Kemayoran
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, menegaskan bahwa tampil di luar kandang bukan alasan bagi timnya untuk tetap tampil baik.
Ya, tim berjuluk Macan Kemayoran itu akan melakoni dua partai kandangnya di markas sementara, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Dua laga itu adalah menghadapi Madura United, besok pukul 19.00 WIB dan pada pekan ke-27 melawan Dewa United.
Thomas Doll menegaskan bahwa dirinya tak ingin beralasan karena tampil jauh dari pendukung jika pada laga besok timnya mengalami hasil negatif.
"Kami harus melakukan yang terbaik, karena sekarang ini bukan masalah keuntungan atau tidak bagi kami, atau kami harus memberikan alasan (bermain di luar kandang), karena itu tidak bagus," kata Thomas, dalam sesi jumpa pers, Rabu (21/2/2024).
"Sehingga pada akhirnya, justru bisa saja (beralasan) tidak mendapatkan hasil yang bagus karena tidak bermain di Jakarta, saya tidak senang seperti itu," tegasnya.
Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa para pemain Persija seharusnya sudah terbiasa dengan situasi seperti ini.
Mengingat, pada musim lalu, Persija Jakarta juga sering kali tampil menjadi tim 'musafir' atau jauh dari kandangnya.
"Kami harus melakukan yang terbaik, kami bisa bermain bagus besok, tentu juga (bisa tampil baik) ketika stadion kosong, karena pada saat pandemi Corona, banyak pertandingan tanpa penonton, saya harap kami semua siap," tutur Thomas.
Tak Ingin Pemain Persija Jakarta Menjelma 'Keledai' Saat Hadapi Madura United
Persija Jakarta akan menghadapi Madura United dalam lanjutan laga pekan ke-25 Liga 1 20232/24.
Macan Kemayoran - julukan Persija, akan menjamu Laskar Sape Kerrab di markas sementara mereka, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (22/2/2024).
Menatap duel itu, Pelatih Persija, Thomas Doll, menegaskan agar anak didiknya tak menjelma 'keledai' yang masuk ke lubang yang sama.
Maksud dari juru taktik asal Jerman itu adalah ia tak ingin Maciej Gajos dan kolega melakukan kesalahan serupa seperti saat menghadapi Borneo FC di laga sebelumnya.
"Persiapan, pemain selalu baik dalam latihan, tapi hal ini juga terjadi ketika melawan Borneo (Bagus di latihan tapi kalah).Kami tidak memiliki awal yang bagus di tahun baru, jadi kami seharusnya bisa melakukannya lebih baik lagi," kata Thomas Doll.
"Yang terpenting adalah kami tidak mudah melakukan kesalahan pribadi, sisanya, kami sebenarnya memiliki tim berkualitas, pemain bagus, para pemain juga sedang dalam kondisi mental yang bagus," sambungnya.
Thomas Doll mengatakan, sejatinya, dalam laga kontra Pesut Etam - julukan Borneo, Persija tak tampil begitu buruk.
Kekalahan 1-3 atas tim tuana rumah itu, menurut Thomas Doll, bermula dari kesalahan-kesalahan pemainnya.
Oleh sebab itu, eks arsitek Al-Hilal itu tak ingin pada pertandingan kontra Madura, pemain Persija kembali melakukan hal serupa.
"Kami harus bisa tampil lebih baik lagi dibandingkan pertandingan terakhir, jika melihat jalannya pertandingan (vs Borneo), permainan kami tidak begitu buruk, tapi hasilnya tentu tidak bagus, karena kami melakukan kesalahan individu," ucap Thomas.
"Ketika kami bisa mengontrol pertandingan, maka kami bisa memenengkan laga dan itu target untuk besok," tegasnya.
Sekadar informasi, pertandingan ini menjadi laga yang laga Macan Kemayoran sebagai tim 'musafir' di musim ini.
Stadion Patriot Candrabhaga yang biasa menjadi markas mereka kini tengah direnovasi, sehingga tidak bisa digunakan. Begitu pula dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Di sisi lain, laga ini menjadi krusial bagi Persija yang tengah merangkak naik ke 4 besar klasemen.
Persija Jakarta saat ini duduk di peringkat kesembilan klasemen sementara dengana koleksi 32 poin.
Tim kesayangan Jakmania itu mencatatkan tujuh kemenangan, 11 hasil imbang dan telah mengalami enam kekalahan.