Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - AS Roma menjadi salah satu tim yang sedang mendapat sorotan besar di kancah Liga Italia musim ini.
Laju AS Roma makin positif saat dikawal oleh pelatih baru mereka, Daniele De Rossi.
Padahal, AS Roma sempat mengalami tren penurunan saat masih dilatih oleh Jose Mourinho.
Bersama Daniele De Rossi, AS Roma meraih lima kemenangan dalam tujuh laga di semua kompetisi.
Terkhusus di Liga Italia, mereka mendapatkan empat kemenangan dalam lima laga terkini.
Rentetan hasil positif itu berimbas pada perbaikan peringkat dan perolehan angka di tabel klasemen Liga Italia.
Giallorossi kini menempati peringkat keenam dengan 41 poin.
Misi besar mereka untuk mengamankan tiket liga Champions musim depan tak lagi cuma angan-angan.
Mimpi AS Roma perlahan mulai menjadi nyata dengan pendekatan yang dilakukan De Rossi.
Kini, AS Roma hanya tertinggal empat poin saja dari tim terakhir yang menempati zona Liga Champions.
Baca juga: Langkah Berani AS Roma Bikin Iri, Juventus Cuma Bisa Nonton dari Jauh
Empat poin bisa dipangkas dengan dua kemenangan, secara hitungan matematika.
Di saat yang sama, mereka juga berharap tim tersebut tersandung dengan tak meraih poin apapun.
Secara hitung-hitungan, Liga Italia masih menyisakan sekira 13 pertandingan lagi.
Masih ada banyak poin yang bisa diperebutkan oleh AS Roma untuk mengejar ketertinggalan.
Konsistensi akan menjadi kunci utama dari pasukan De Rossi.
Pasalnya, bukan Liga Italia saja yang menjadi perhatian AS Roma.
Mereka juga masih harus berkompetisi di Liga Eropa.
Memenangkan Liga Eropa juga bisa menjadi salah satu opsi.
AS Roma bisa saja lolos ke Liga Champions dengan jalur menjadi juara turnamen itu.
Akan tetapi, ujian yang dihadapi juga tak akan mudah.
Mereka harus bisa menghadapi Feyenoord yang mengadang di babak playoff terlebih dahulu.
Baca juga: Gegara Copas Selebrasi Cristiano Ronaldo, Bek AS Roma Nyaris Kena Bogem Pelatih Lawan
Berkaca dari peluang, barangkali AS Roma lebih terbuka untuk merangsek dari Liga Italia.
Apalagi De Rossi lebih berpengalaman menangani tim di kompetisi Negeri Pizza.
Sebelum melatih AS Roma, ia juga pernah menangani SPAL.
Meski tak lama, De Rossi setidaknya tahu apa yang dibutuhkan untuk beradu nasib di Liga Italia.
Berbekal tim yang lebih mentereng dari SPAL, peluang De Rossi tentu menjadi lebih besar.
(Tribunnews.com/Guruh)