Liverpool 4-1 Luton, Comeback Terhebat The Reds Sejak 2019, Jurgen Klopp Bandingkan Kebangkitan
TRIBUNNEWS.COM- Jurgen Klopp membandingkan kebangkitan Liverpool di babak kedua melawan Luton dengan kemenangan masyhur atas Barcelona pada semifinal Liga Champions di Anfield pada 2019 lalu.
Liverpool sempat tertinggal 0-1 dalam laga di Anfield pada pekan ke-26 Liga Primer, Kamis (22/2) dini hari. Baru pada babak kedua, pasukan asuhan Klopp bangkit dari ketertinggalan untuk menghancurkan Luton dengan empat gol di babak kedua dan unggul empat poin dari Manchester City di puncak klasemen Liga Primer.
"Malam ini adalah salah satu malam di mana sulit untuk berhenti berbicara. Saya sangat senang. Sebelum pertandingan tidak ada yang tahu bagaimana para pemain akan menghadapi tantangan ini,' kata Klopp di Daily Mail.
Dengan sembilan pemain senior yang absen karena cedera, dan bangku cadangan diisi lima pemain berusia 19 tahun ke bawah, Klopp mengusung tim termuda Liverpool untuk Liga Primer Februari 2018. Dia membandingkan laga kontra Luton itu dengan malam semifinal Liga Champions kontra Barca, di mana tim asuhannya menghadapi krisis cedera yang serupa.
"Saya akan menyebut pertandingan ini mulai sekarang beberapa kali. Saya berjanji kepada tim saya bahwa saya tidak akan pernah menyebut pertandingan Barcelona sebagai contoh. Tapi saya menggunakannya hari ini sehingga saya melanggar janji saya - dengan begitu banyak pemain yang absen, ini sangat mirip" kata Klopp.
"Saat itu, tim mengabaikan fakta siapa yang absen. Saya butuh beberapa menit untuk memprosesnya ketika saya mendapat semua berita cedera, tetapi ketika saya tahu bagaimana bisa mengatasinya, itu terasa sangat bagus," ujarnya.
"Ada banyak alasan untuk menyerah, tetapi saya hanya melihat pertarungan tim yang hebat. Jika Anda tidak membatasi diri Anda dengan pikiran buruk, saya merasa baik-baik saja," ujar pelatih asal Jerman ini.
Klopp sempat frustrasi dengan reaksi negatif para penonton di Anfield pada babak pertama setelah sejumlah peluang yang gagal. Tapi pada akhir pertandingan, ia memperlakukan keempat tribun penonton dengan tinjunya yang khas.
The Reds memang sempat tertinggal di babak pertama akibat gol Chiedozie Ogbene di menit ke-12. Dan mereka baru bisa bangkit usai turun minum dengan mencetak empat gol.
Gol penyama kedudukan Liverpool lahir lewat Virgil van Dijk di menit ke-56. Dua menit berselang, Cody Gakpo membawa Liverpool berbalik memimpin berkat golnya di menit ke-58. Luis Diaz menambah keunggulan Liverpool di menit ke-71. Harvey Elliott kemudian menutup kemenangan tuan rumah usai bikin gol di menit ke-90.
"Wow, babak kedua seperti badai petir," kata Klopp. "Saya tahu Anda cenderung menjadikan babak pertama jadi berita utama. Tapi babak kedua adalah apa yang bisa diciptakan oleh tempat ini bersama dengan sekelompok pesepak bola fantastis. Tempat ini sangat istimewa. Ya Tuhan," tambah Klopp.
Dimintai kabar terbaru tentang situasi cedera, menjelang Final Piala EFL melawan Chelsea dalam final Piala Liga Inggris di Wembley pada hari Minggu. Klopp bersikeras bahwa situasinya 'tidak bagus'.
"Namun, Liverpool tidak boleh mengasihani diri sendiri. Selama kami memiliki 11 pemain, kami akan melakukannya," kata Klopp.
Mohamed Salah, Darwin Nunez, Dominik Szoboszlai dan Curtis Jones diragukan tampil akhir pekan ini, dengan Alisson, Trent Alexander-Arnold dan Diogo Jota juga belum dapat dimainkan. (Tribunnews/den)
Rapor Pemain
Liverpool: Kelleher (6), Bradley (8), Van Dijk (8), Quansah (6), Gomez (7), Endo (7), Mac Allister (8), Gravenberch (6), Elliott (8), Gakpo (8), Diaz (7). Pemain pengganti: Robertson (7), Clark (5), Danns (N/A), McConnell (N/A).
Luton: Kaminski (7), Mengi (5), Osho (5), Bell (5), Ogbene (7), Lokonga (6), Barkley (7), Doughty (5), Chong (6), Morris (5), Woodrow (5).
Pemain pengganti: Mpanzu (5), Townsend (5), Clark (5), Kabore (5).