Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengungkapkan unek-uneknya setelah timnya lolos ke 16 besar Liga Eropa 2023/2024.
Stefano Pioli menyinggung peran krusial yang dijalankan Rafael Leao dalam skema permainan AC Milan.
Hingga berbicara soal peluang AC Milan bisa memenangkan gelar Liga Eropa musim ini.
Sebelumnya, AC Milan dipastikan lolos ke fase gugur Liga Eropa setelah menjalani partai berdarah-darah di babak play-off 16 besar.
Tepat dalam laga leg kedua melawan Rennes di Roazhon Park, Jumat (23/2/2024) dinihari tadi, AC Milan kalah secara mengejutkan.
Baca juga: Hasil Liga Eropa: Dijebol Dua Kali Penalti, AC Milan Tetap Perkasa di Mata Rennes
Drama kejar mengejar gol mewarnai hasil laga Rennes vs AC Milan yang berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan tuan rumah.
Dua kali tertinggal dua kali pula AC Milan mampu menyamakan skor.
Rennes selaku tuan rumah mampu membuka skor terlebih dahulu setelah Benjamin Bourigeaud mencetak gol penyama kedudukan menit 11.
Sebelas menit berselang, AC Milan berhasil menyamakan skor lewat gol Luka Jovic.
Rennes kembali unggul setelah Benjamin Bourigeaud mencetak brace gol lewat titik penalti ke gawang AC Milan menit 54.
Lagi-lagi, AC Milan langsung meresponnya dengan baik dimana Rafael Leao mampu menjadi aktor di balik penyama skor.
Hanya saja pada akhirnya AC Milan kembali tertinggal setelah Benjamin Bourigeaud menyempurnakan performanya dengan mencetak hattrick lewat penalti lagi menit 68.
Gol Benjamin Bourigeaud itu akhirnya menjadi gol terakhir laga yang membuat Rennes menang 3-2 atas AC Milan.
Meskipun menang, Rennes tetap saja harus merelakan satu tiket lolos ke 16 besar Liga Eropa kepada AC Milan.
Hal ini dikarenakan pada pertemuan sebelumnya di leg pertama play-off 16 besar Liga Eropa.
Rennes kalah telak dengan skor tiga gol tanpa balas melawan AC Milan di depan publik San Siro.
Alhasil jika ditotal skor agregatnya tetap untuk keunggulan AC Milan dengan kedudukan 3-5.
Barangkali, kekalahan tipis melawan Rennes menjadi alarm awal yang patut diwaspadai AC Milan sebelum melangkah jauh di fase gugur Liga Eropa.
Stefano Pioli pun memuji pendekatan Rennes setelah AC Milan dikalahkan wakil Prancis tersebut.
Pioli menyebut Rennes memberikan perlawanan seperti yang ia inginkan dimana hal itu membuat AC Milan kesulitan.
Meski pada akhirnya AC Milan, Pioli merasa bersyukur timnya tetap berhak lolos ke 16 besar Liga Eropa.
"Rennes melakukan sesuatu yang sangat baik, kami pun mengharapkan sesuatu yang berbeda dari apa yang kami lihat di Milan," akui Pioli dilansir Sempre Milan.
"Jelas mereka memberi kami banyak ruang, namun laga ini sangat sulit dan kualifikasi yang kami jalani memang sulit seperti yang kami harapkan,"
"Tentu senang rasanya bisa terus maju, tapi kekalahan ini tidak terlalu buruk," tambahnya.
Pioli menambahkan lini serang AC Milan seharusnya bisa tampil lebih efekif dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada.
"Kami memiliki peluang untuk mencetak beberapa gol lagi," jujur Pioli.
"Kami seharusnya bisa lebih efektif dalam melakukan serangan baik serta lebih solid dalam fase bertaha," tukasnya.
Lebih lanjut, juru taktik asal Italia itu menyinggung peran sentral Rafael Leao dalam skema permainan AC Milan.
Di tengah isu kepergian Rafael Leao pada musim panas mendatang, Pioli memuji kualitas pemain asal Portugal tersebut.
Leao memuji sosok dan peran sentral Rafael Leao yang bisa menjadi penentu dalam permainan.
"Jelas bahwa Leao adalah pemain yang menentukan, dia terasa penting sekalipun tidak mencetak gol," akui Pioli.
"Gol yang ia ciptakan pada malam ini seakan menjadi kunci baginya setelah melewatkan beberapa peluang,"
"Tentu saya sangat senang dengan sikapnya, dia pemain kuat yang terus bekerja keras dan percaya pada diri sendiri," tambahnya.
Disinggung terkait peluang menjuarai Liga Eropa musim ini, Pioli mencoba merendah.
Pioli ingin kelolosan AC Milan ke 16 besar Liga Eropa menjadi momentum bagi dirinya terus tampil apik dan seimbang di sisa laga musim ini.
"Kami hanya ingin mencoba menuju kesana, sudah jelas, apalagi kami sedang dalam momentum positif di liga," tegas Pioli.
"Tapi sekali lagi kami ingin memastikan tren positif ini berjalan terus, kami akan memulihkan energi dan semua tahu artinya bermain di Liga Eropa,"
"Siapapun lawannya nanti, pasti yang datang adalah tim yang sulit, karena mereka semua kuat," tutupnya.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)