News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Prancis

Ulah Luis Enrique saat PSG Tertinggal, Keluarkan Kylian Mbappe Biar Les Parisiens Terbiasa

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang PSG, Kylian Mbappe merayakan gol melawan RC Strasbourg di stadion Parc des Princes pada 28 Desember 2022. Mbappe tak bermain penuh saat PSG ditahan imbang Rennes, Minggu (25/2/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Keputusan menarik dibuat pelatih PSG, Luis Enrique, terkait pemain bintangnya, Kylian Mbappe.

Enrique menarik keluar Kylian Mbappe saat PSG sedang tertinggal dari Rennes pada lanjutan Liga Prancis, Minggu (25/2/2024) di Parc des Princes.

Pada laga tersebut, Kylian Mbappe memang dipasang sebagai starter.

Baca juga: Kata-kata Presiden Liga Spanyol Bak Bahan Bakar, Real Madrid Makin Berapi-api Kejar Kylian Mbappe

Ia menjadi salah satu trio di sektor depan PSG yang mendapat kepercayaan dari pelatih Luis Enrique.

Sayangnya keberadaan Mbappe sejak awal laga tak membuat Les Parisiens leluasa.

Bahkan mereka tertinggal terlebih dahulu dari sang lawan.

Pemain Rennes, Amine Gouiri membuat gol pada menit ke-33 yang membawa timnya unggul 0-1 hingga babak pertama berakhir.

Pada babak kedua, PSG mencoba sekuat tenaga untuk bisa menyamakan kedudukan.

Penyerang Paris Saint-Germain Kylian Mbappe (kiri) merayakan setelah mencetak gol pertama timnya ke gawang tuan rumah Auxerre selama sepak bola Liga Prancis Ligue 1 di Stade de l'Abbe, pada 21 Mei 2023. (JULIEN DE ROSA / AFP)

Di tengah upaya keras itu, pelatih Luis Enrique memutuskan untuk menarik keluar Mbappe.

Mbappe ditarik pada menit ke-65 untuk digantikan oleh Goncalo Ramos.

Pada akhirnya, Ramos lah yang berhasil menyamakan kedudukan bagi PSG.

Ia sukses menjadi eksekutor penalti Les Parisiens pada menit ke-90'+7.

Sepakan penalti Ramos itu membuat skor akhir pertandingan menjadi 1-1 untuk PSG dan Rennes.

Pelatih Luis Enrique lantas menjelaskan keputusannya menarik keluar Mbappe pada pertengahan babak kedua.

Ia memiliki alasan kuat untuk tak mempertahankan Mbappe.

Menurutnya, pemain berusia 25 tahun itu bermain tak sesuai standar.

Untuk itu, ia mencoba memberikan alternatif lain kepada PSG.

Memasukkan Goncalo Ramos menjadi opsi paling realistis yang dimiliki Les Parisiens.

Selain itu, Enrique ingin PSG terbiasa bermain tanpa Mbappe.

"Ini adalah hal yang simpel sebenarnya," ungkap Enrique dikutip dari L'Equipe.

"Cepat atau lambat, ketika itu terjadi, tim ini harus terbiasa tampil tanpa Kylian Mbappe."

"Ketika saya ingin memainkannya, saya akan melakukannya."

"Sama halnya ketika saya tidak ingin ia bermain, saya bakal melakukannya juga," sambungnya.

Penyerang Paris Saint-Germain #07 Kylian Mbappe melakukan pelanggaran terhadap gelandang Newcastle United #10 Anthony Gordon selama pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA di St James' Park, pada 4 Oktober 2023. (FRANCK FIFE / AFP)

Keputusan menarik keluar Mbappe lebih cepat ini bertepatan dengan makin panasnya situasi sang pemain.

Tentu saja situasi itu berkaitan dengan isu kepindahan Mbappe dari PSG ke Real Madrid.

Hingga kini memang tak ada kabar yang memastikan Mbappe akan berseragam El Real musim depan.

Namun, keterkaitan Mbappe dengan Real Madrid sudah terjalin sejak beberapa waktu lalu.

Keputusan Luis Enrique sekiranya bisa membantu PSG segera move on dari pemain asal Prancis tersebut.

(Tribunnews.com/Guruh)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini