TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Calon Wakil Presiden, yang juga Wali Kota Solo, Gibran Raka Bumingraka, langsung hadir di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, menyaksikan pertandingan Liga 1 antara PSS Sleman versus Persita Tanggerang, Selasa (27/2) sore.
Gibran, yang duduk di tribun VIP, terlihat menikmati pertandingan yang diwarnai hujan gol dengan skor akhir 3-3 itu. Gibran menonton didampingi CEO PT. PSS, Gusti Randa. Kedatangan Gibran itu, merupakan tanda restu bagi PSS Sleman untuk bisa menggunakan Stadion Manahan Solo, karena Stadion Maguwoharjo, Sleman, saat ini sedang direnovasi.
Menurut Gibran,Pemerintah dan masyarakat Solo menyambut semua klub yang ingin memakai Stadion Manahan. Asalkan saja terjaga dengan baik keamanan dan ketertiban. " Hari ini pertandingan berlangsung menarik. Penonton juga tertib. Semoga pada pertandingan berikutnya bisa juga seperti hari ini," kata Gibran.
Menurut rencana PSS Sleman akan menggunakan Stadion Manahan untuk empat pertandingan kandang berikutnya, melawan Borneo FC, Arema FC, Dewa United FC dan Persib Bandung.
"Kita welcome dengan semua klub untuk memakai Stadion Manahan, asalkan tertib dan mau mematuhi aturan yang ada di sini," tambah Gibran, yang berharap kehadiran PSS Sleman dan klub-klub lain di Stadion Manahan, bisa meningkatkan pendapatan daerah Kota Solo.
Saat jeda pertandingan, Gibran mendapat tanda mata berupa kaostim PSS Sleman berwarna hijau dari Gusti Randa. Menurut Gusti kaos itu sebagai cindera mata ungkapan terima kasih, karena Gibran sebagai Wali Kota Solo, telah memberi ijin PSS Sleman menggunakan Stadion Manahan.
"Sekali lagi, PSS Sleman dalam hal ini manajemen, ofisial, pemain dan para supporter mengucapakan terima kasih kepada Bapak Wali kota Gibran yang telah memberi ijin kami untuk menggunakan Stadion Manahan. Kami berencana akan terus berkandang di Stadion Manahan, sampai Stadion Maguwoharjo selesai direnovasi," kata Gusti.
Gusti juga berterima kasih kepada petugas polisi dan panpel pertandingan. Saya berterima kasih sekaligus salut kepada para pendukung PSS yang datang dari Sleman ke Solo. Mereka tentu ingin PSS menang seperti juga saya. Tapi apa mau di kata, hasil akhir imbang 3-3. Dan para pendukunb bisa menerima dengan lapang dada," kata Gusti, yang berharap PSS Sleman bisa terus bertahan di papan tengah klasmen Liga1.