TRIBUNNEWS.COMĀ - Setelah pemecatan Mario Gomez, pihak manajemen Bhayangkara FC menunjuk kembali Emral Abus sebagai pelatih sementara (caretaker).
Diketahui, Emral Abus sudah pernah menjabat pelatih kepala Bhayangkara FC pada Liga 1 musim ini.
Pelatih berlisensi UEFA Pro menukangi tim berjuluk The Guardian pada pekan perdana, Juli 2023 hingga dialihkan menjadi Direktur Teknis per Oktober 2023.
Saat itu, selang satu bulan pihak Bhayangkara FC menujuk Mario Gomez hingga diberhentikan per Kamis (29/2/2024) kemarin.
Walhasil sosok Emral Abus kembali menjadi sebagai pelatih sementara menggantikan Mario Gomez.
Saat kepergian Gomez, pelatih Emral Abus diwarisi masalah yang berat.
The Guardian masih bertengger di dasar klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
Radja Nainggolan cs cuma mengantongi 15 poin dari 26 pekan Liga 1.
Butuh sekitar 13 poin tambahan supaya setidaknya Bhayangkara FC menyamai perolehan angka dari Persita Tangerang yang berada tepat di atas ambang batas zona degradasi.
Tentu ujian ini termasuk berat, mengingat Liga 1 tinggal menyisakan delapan musim reguler saja.
Kendati diterpa jalan terjal, sosok Emral Abus tetap merasa optimis menatap akhir musim Bhayangkara FC.
Baca juga: RANS Nusantara Pecat Eduardo Almeida, Total 13 Pelatih Telah Rasakan Kekejaman Liga 1
"Dua pertandingan terakhir kami kebobolan delapan gol, tentu merupakan situasi yang sulit," ujar Emral Abus dilansir melalui laman PT LIB.
"Tetapi kami tetap optimistis."
"Semua pemain telah berkomitmen untuk bangkit dan menyadari kesalahan yang terjadi," tegas eks pelatih Persib Bandung tersebut.
Kini, Bhayangkara FC dihadapkan paga laga lanjutan pekan ke-27 Liga 1 2023/2024.
The Guardian akan menjamu Madura United di Stadion PTIK Jakarta pada Sabtu (2/3/2024) besok.
Menatap laga tersebut, Emral Abus merasa sangat penting untuk kemenangan Bhayangkara.
Hal ini ditegaskan dalam sesi konfrensi pers pra laga antara Bhyangkara FC vs Madura United.
"Kami sadar bahwa pertandingan besok sangat penting," kata Emral.
"Kami tidak ingin terdegradasi ke Liga 2."
"Kami semua fokus untuk pertandingan besok."
"Kami berharap bisa meraih kemenangan," tambahnya.
Bahkan Emral Abus mengibaratkan seluruh pertandingan di sisa Liga 1 merupakan partai final bagi Bhayangkara FC.
Untuk itu, Bhayangkara FC akan berjuang keras untuk meraih kemenangan.
"Termasuk melawan Madura, pertandingan berikutnya, adalah seperti final bagi kami."
"Kami harus berjuang keras dalam setiap laga jika ingin bertahan di Liga 1," tutup Emral Abus.
Kita nantikan bagaimana gebrakan Emral Abus pada laga besok jam 19.00 WIB.
Jika performa Bhayangkara FC masih serupa sebelumnya maka, bisa jadi memperlebar kans untuk terdegradasi.
Terlebih saat ini telah ada dua tim yang dipastikan mengantre jatah tim yang turun kasta dari Liga 1.
Yap, Liga 2 telah mengeluarkan PS Semen Padang serta PSBS Biak, menjadi dua dari tiga tim yang bakal promosi musim depan.
Lalu satu tiket tersisa akan diperebutkan oleh Persiraja Banda Aceh serta Malut United, sekaligus duel penentu peringkat ke-3 Liga 2 2023/2024.
Akankah Bhayangkara FC bisa mempertahankan kuota permainannya di Liga 1? patut untuk dinantikan.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)