TRIBUNNEWS.COM - Bek Persib Bandung Alberto Rodriguez menatap pertandingan melawan Persija Jakarta dengan serius.
Pertandingan bertajuk Derbi Indonesia antara Persib vs Persija akan tersaji dalam pekan ke-27 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (9/3/2024).
Alberto Rodriguez tak ingin melewatkan kans kedua penampilannya pada laga Persib vs Persija.
"Saya tahu ini pertandingan klasik Indonesia," ujar Albeltro dilansir melalui laman Persib.
"Tentunya, saya sangat ingin merasakannya dan memberikan kegembiraan bagi Persib," lanjut pemain 31 tahun tersebut.
Perlu diketahui, Alberto Rodriguez merupakan rekrutan Persib pada awal musim ini.
Pemain asal Spanyol telah melewatkan kans penampilan pertama saat kedua tim bentrok pada September 2023 lalu.
Kala itu, Alberto Rodriguez terpaksa absen karena mendapatkan cedera.
Tak hanya melawan Persija, apes Alberto Rodriguez terjadi kembali satu pekan pertandingan lagi setelahnya.
Walhasil menatap partai lanjutan antara Persib vs Persija, menjadi ajang Alberto Rodriguez membalas kans penampilannya putaran pertama.
Terlebih Alberto Rodriguez telah melakukan pengamatan untuk partai Persib vs Persija mendatang.
Baca juga: Laga Persib vs Persija Digelar Tanpa Penonton, PSSI Tunggu Surat Banding dari Manajemen Maung
Alberto Rodriguez menyadari Derby Indonesia akan menyedot animo banyak pasang mata.
Untuk itu, menjadi atmosfer yang berbeda dari pertandingan lain.
"Ini selalu menjadi pertandingan yang lebih spesial. Saya sangat menantikannya,” ucap bek asal Spanyol tersebut.
Menatap pertandingan ke depan, Alberto Rodriguez telah mewaspadai ancaman dari pihak lawan.
Yap, sorotan tajam center-back berusia 31 tahun tertuju kepada penyerang Persija Jakarta Gustavo Almeida.
Pencetak 15 gol di Liga 1 musim ini dianggap ancaman berarti bagi Alberto Rodriguez.
"Gustavo adalah striker yang bagus," kata Alberto Rodriguez.
"Kami harus sangat fokus untuk bermain melawan dia dan Persija," tutup Alberto Rodriguez.
Adapun pertandingan antara Persib vs Persija belum diketahui secara pasti apakah dapat dihadiri para penonton tuan rumah.
Pasalnya Persib harus mendapat sanski satu pertandingan kandang tanpa suporter imbas insiden di laga terakhir.
Hal ini imbas kerusuhan dan penganiayaan di luar stadion yang dilakukan oleh oknum suporter pasca pertandingan melawan PSIS Semarang (27/2/2024) lalu.
Walhasil melalui keputusan Komite Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi kepada Maung Bandung.
Adapun pihak manajemen Persib sedang berusaha keras untuk melakukan banding perihal sanksi tersebut.
Hal ini ditegaskan oleh Vice President Operational PT PERSIB Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat.
"Hari ini Persib telah mengirimkan surat pengajuan Banding ke Komdis PSSI," ujar Andang Ruhiat."
"Kita berharap, Komite Banding bisa mengabulkan permohonan itu."
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)