News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 2

Begini Kata Pelatih PSBS Biak, Regy Aditya Setelah Angkat Trofi Liga 2, Menang 6-0 atas Semen Padang

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain PSBS Biak selebrasi dengan mengangkat trofi usai mengalahkan tuan rumah, Semen Padang FC sekaligus keluar sebagai juara dalam laga leg kedua final Liga 2 2023/24 di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Sumatra Barat, Sabtu (9/3/2024). Badai Pasifik juara setelah unggul skor agregat 6-0 atas Semen Padang.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - PSBS Biak sukses mengangkat trofi juara Liga 2 2023/24, usai mengalahkan Semen Padang FC.

Tim berjuluk Badai Pasifik itu menang dengan skor meyakinkan 3-0 dalam laga leg kedua di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Sabtu (9/3/2024).

Dengan hasil tersebut, maka secara agregat PSBS Biak menang dengan angregat 6-0 atas Semen Padang. Skor yang cukup fantastis di sebuah partai final.

Pelatih PSBS Biak, Regy Aditya, mengatakan bahwa timnya sangat bersyukur bisa merengkuh gelar juara Liga 2.

"Pertama pasti bersyukur kepada tuhan kami bisa mendapat piala hari ini itu semua bukan karena kekuatan kami saja tapi karena kebaikan tuhan," kata Regy, dalam konferensi pers usai pertandingan.

"Bersyukur juga hari ini kami bisa mendapatkan kemenangan, kami tutup dengan kemenangan yang indah meski ada insiden tapi apa yang terjadi hari ini menjadi pembelajaran untuk kita semua, untuk kemajuan sepak bola Indonesia," sambungnya.

Eks pelatih Bhayangkara FC itu mengatakan bahwa gelar juara memang menjadi target manajemen Badai Pasifik dari awal musim.

"Tentu target dari awal yang diberikan manajemen itu adalah promosi dan juara, jadi puji tuhan target terpenuhi. Itu semua karena kerja keras bersama," ungkap Regy.

Pada kesempatan yang sama, kapten PBSB Biak, Ruben Sanadi, berharap timnya bisa bersaing di Liga 1 musim depan.

"Puji syukur kepada tuhan, terima kasih karena dari awal kami buka Liga 2 ini dan kami tutup dengan manis," ucap Ruben.

"Ini untuk masyarakat Papua khususnya kota Biak, semoga sepak bola Papua terbang tinggi lagi di musim-musim yang akan datang," jelasnya

Ruben pun berharap ke depannya siapa pun pemain maupun pelatih yang menghuni PSBS Biak bisa membawa Badai Pasifik lebih baik lagi.

"Juga ini menjadi tujuan besar bahwa satu tim ini kami menjuarai dan mempertahankan itu susah," ucap pemain berusia 37 tahun itu.

"Semoga siapapun yang berada dalam tim ini untuk musim yang baru semoga bisa menjaga tim ini dengan baik," harapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini