TRIBUNNEWS.COM - Kiprah Chelsea di perempat final Piala FA (17/3/2024) lalu berhias intrik yang melibatkan dua pemainnya, Raheem Sterling dan Cole Palmer.
Raheem Sterling dan Cole Palmer terlibat sedikit perdebatan terkait siapa yang akan menendang penalti bagi Chelsea.
Chelsea memang mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-26.
Mulanya, Cole Palmer yang akan menjadi penendang penalti The Blues.
Ia bahkan sudah memegang si kulit bundar di tangannya.
Namun, Sterling terus mengejar Palmer.
Ia mendesar rekannya itu untuk menyerahkan bola kepadanya.
Sterling ngotot menjadi eksekutor penalti lantaran dirinyalah yang menyebabkan Chelsea mendapat penalti.
Baca juga: Bintang Baru Chelsea di Stamford Bridge, Penampilan Cole Palmer Dipuji
Nyatanya rasa percaya diri tinggi Sterling terbukti sia-sia.
Ia gagal menjaringkan bola setelah tendangannya berhasil dihentikan kiper lawan.
Sekiranya Sterling memang memiliki rasa percaya diri tinggi.
Namun ia juga seakan tidak berkaca pada statistik minor yang ia miliki terkait tendangan penalti.
Kini, pemain timnas Inggris punya rekor tendangan penalti meleset yang lebih banyak.
Ia tercatat lima kali meleset mengeksekusi penalti selama kariernya sebagai seorang pesepak bola profesional seperti dikutip dari Mirror.
Sementara itu ia baru empat kali berhasil menyarangkan tendangan penalti.
Beruntung bagi Sterling, kegagalannya mengeksekusi penalti tak membuat Chelsea merana.
The Blues masih bisa lolos ke semifinal Piala FA setelah menang 4-2 atas Leicester City.
Secara skor akhir, langkah Chelsea seperti aman-aman saja.
Akan tetapi mereka juga sempat dibuat ketar-ketir oleh The Foxes, julukan Leicester City.
Baca juga: Prediksi Skor Chelsea vs Leicester City: Rekor Impresif The Blues di Piala FA Rawan Ternoda
Pasalnya Leicester City sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Untungnya Chelsea bisa mencetak dua gol yang menjadi pembeda pada menit-menit kritis pertandingan.
Mereka pun berhak melangkah ke babak semifinal.
The Blues ternyata mendapat hasil drawing yang cukup menantang.
Tim arahan Mauricio Pochettino itu bakal berhadapan dengan Manchester City.
(Tribunnews.com/Guruh)