TRIBUNNEWS.COM - Manchester United akan menjalani laga pekan ke-33 Liga Inggris dengan menghadapi Bournemouth, Sabtu (13/4/2024) pukul 23.30 WIB di Vitality Stadium.
Kubu Manchester United sekiranya masih trauma dengan hasil-hasil yang didapat dalam tiga pertandingan terakhir.
Di mana Manchester United tak pernah mendapatkan kemenangan dalam ketiga pertandingan tersebut.
Baca juga: Pepesan Kosong Dominasi Liverpool atas Manchester United, The Reds Patah Hati
Chelsea mencuri tiga angka dari tangan Setan Merah di menit akhir.
Sedangkan Liverpool dan Brentford menahan imbang MU.
Namun tak cuma hasil akhir pertandingan yang membuat Manchester United trauma.
Pelatih MU, Erik ten Hag punya kekhawatiran lainnya soal penyebab performa timnya merosot.
Ia mengakui faktor cedera pemain turut memberikan andil besar.
Lini belakang Manchester United memang digerogoti cedera saat ini.
Sekira ada 7 pemain yang absen di sektor belakang tim.
Hal itu membuat Erik ten Hag mesti memanfaatkan para pemain akademi untuk menambal posisi yang kosong.
Nama Willy Kambwala terpilih sebagai sosok yang mendapat kepercayaan Erik ten Hag.
Penampilannya di lini belakang patut mendapat apresiasi.
Ia bisa berduet dengan Harry Maguire hingga Raphael Varane untuk menjaga Andre Onana.
Selain itu, ada beberapa pemain lain yang juga mengalami masalah kebugaran menjelang laga ini.
Mereka adalah, Luke Shaw (hamstring), Lisandro Martinez (betis), Victor Lindelof (hamstring), Tyrell Malacia (lutut), Raphael Varane (cedera otot), Jonny Evans (cedera otot), Scott McTominay (lutut), dan Anthony Martial.
"Semuanya menjadi sulit ketika anda harus mengubah komposisi lini pertahanan anda setiap minggu," ujar Erik ten Hag dikutip dari Manchester Evening News.
Akan tetapi, Erik ten Hag masih punya kecemasan lainnya.
Ia khawatir dengan tren Manchester United yang sering mendapatkan hukuman tendangan penalti.
Hal itu menyebabkan Setan Merah termasuk tim yang paling sering kebobolan dari titik 12 pas.
Dikutip dari situs resmi Premier League, MU sudah kebobolan 6 gol dari skema penalti.
Cuma Tottenham Hotspur tim enam besar Liga Inggris yang memiliki statistik sama.
Baca juga: Penggemar Manchester United Bersemangat Setelah Melihat Shea Lacey Berlatih Jelang Lawan Bournemouth
Selebihnya, tak ada tim big six yang nangkring di peringkat atas kebobolan lewat penalti.
Untuk itu Erik ten Hag ingin anak asuhnya mengurangi faktor tersebut.
Ia ingin para pemain lebih berhati-hati saat menghadapi bola di kotak penalti sendiri.
"Itu jelas merupakan hal buruk bagi kami," ungkap ten Hag dikutip dari The United Stand.
"Banyak hal tak baik menimpa kami musim ini."
"Anda melihat semua penalti yang musuh kami dapatkan musim ini."
"Anda pasti berpikir, tentu saja terkadang hal itu juga berlaku untuk tim lain."
"Namun hal itu tidak terjadi kepada kami."
"Kami merasa kamilah yang kebobolan terus dari hal tersebut," sambungnya.
(Tribunnews.com/Guruh)