Thomas Doll Sindir PSSI: Kalau Butuh Lagi, Persija Siap Kirim 5 Pemain Tambahan ke Timnas
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta tengah dihadapkan situasi sulit jelang laga pekan ke-31 Liga 1 2023/24.

Klub berjuluk Macan Kemayoran itu akan menjamu Persis Solo di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (17/4/2024) pukul 19.00 WIB.

Pada pertandingan tersebut Persija Jakarta hanya menyisakan 15 pemain yang bisa digunakan.

Sebanyak lima pemain Persija pergi meninggalkan klub untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.

Pelatih Persija, Thomas Doll, pun menyindir PSSI soal pemanggilan pemainnya tersebut.

Thomas Doll mengatakan Persija siap mengirim lima pemain lagi jika Garuda Muda membutuhkan tenaga tambahan.

"Saya berpikir, mungkin mereka juga bisa mengambil lima pemain lagi dari kami, jadi mungkin mereka juga bisa mengambil sepuluh pemain dari kami, bukan hanya lima," ujar Thomas Doll, dengan nada menyindir, dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan kontra Persis, Selasa (16/4/2024).

Thomas Doll memang sejak awal mengisyaratkan bahwa tidak setuju melepas lima pemainnya ke Timnas Indonesia U-23.

Terlebih, lima pemain itu merupakan pemain-pemain penting untuk Macan Kemayoran.

Lima pemain tersebut adalah Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, Ilham Rio Fahmi, Rayhan Hannan, dan Dony Tri Pamungkas.

"Karena tidak mungkin di tengah musim kami membiarkan pemain-pemain tersebut pergi, itu tidak mungkin," ucap Thomas.

"Menurut saya, karena saya adalah pelatihnya, saya tidak bisa tidak memahami hal ini, karena kami juga memiliki empat pertandingan penting," imbuhnya.

Pelatih berusia 57 tahun itu pun mengatakan bahwa saat ini Persija bisa saja memperbaiki peringkatnya di klasemen.

Tentu hal tersebut menjadi lebih sulit dengan pemain yang terbatas di skuad saat ini.

"Kami juga bisa berada dalam posisi yang lebih baik di liga dan kami mungkin bermain untuk posisi keempat dan lima pemain pergi. Ini Ini tidak benar," ujar Thomas.

"Jadi ini sedikit ironis bagi saya, karena ketika saya mengatakan mereka juga bisa mengambil 10 pemain, bukan hanya lima. Jadi tidak ada yang membantu kami saat ini," jelasnya.