News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Eropa

Atalanta Juara Liga Europa 2023/2024, Pelatihnya Ngaku Panik Digoda Wanita Cantik

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi pelatih Atalanta Italia Gian Piero Gasperini di akhir pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Piala Italia Atalanta vs Napoli pada 10 Februari 2021 di stadion Azzurri d'Italia di Bergamo. MIGUEL MEDINA / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Sukses Atalanta juara Liga Europa 2023/2024 jelas menjadi dongeng indah di saantero Italia setelah membungkam tim fenomenal Bayer Leverkusen di laga final.

Berlangsung di Stadion Aviva, Dublin, Irlandia, Atalanta mengalahkan Bayer Leverkusen 3-0 pada perebutan titel juara Liga Europa.

Hattrick Ademola Lookman pada pertandingan ini sekaligus mengakhiri penantian 61 tahun Atalanta untuk kembali mencicipi manisnya trofi juara.

Sebagai informasi, Atalanta kali terakhir meraih trofi juara Coppa Italia tahun 1963. Setelah lebih dari setengah abad, klub berjuluk Sang Dewi ini lah yang akhirnya kembali merasakan bagaimana cara memegang sebuah trofi.

Pelatih Italia Atalanta Gian Piero Gasperini (kanan) bereaksi ketika pelatih Real Madrid Prancis Zinedine Zidane (Belakang kiri) menyaksikan pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA Atalanta vs Real Madrid pada 24 Februari 2021 di Atleti Azzurri d ' Stadion Italia di Bergamo. Tiziana FABI / AFP (Tiziana FABI / AFP)

Hebatnya dan yang paling disorot adalah Atalanta berhasil menghentikan rekor unbeaten tim besutan Xabi Alonso.

Bayer Leverkusen membukukan prestasi paling mentereng di Eropa musim ini. Leverkusen mengemas 51 laga tanpa kekalahan alias unbeaten.

Bahkan saat menyegel status juara Bundesliga 2023/2024. Granit Xhaka dkk menyandang status unbeaten alias tak tersentuh kekalahan.

Baru pada pertandingan final Liga Europa, Leverkusen yang di atas kertas diunggulkan mengalahkan Atalanta, justru menjadi pihak yang bertekuk lutut.

Rekor unbeaten Leverkusen terhenti pada match ke-52.

Menariknya pasca-pertandingan, pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini membuat pengakuan jika dirinya tengah digoda wanit cantik.

Ternyata pengakuan Gasperini dirinya digoda wanita cantik sebatas kiasan belaka. Dia mengibaratkan Napoli sebagai sosok wanita sempurna nan cantik yang tengah menggoda dirinya.

Baca juga: Atalanta Juara Liga Eropa dan Coreng Rekor Bayer Leverkusen, Gasperini Angkat Topi untuk La Dea

Yap, pelatih berkebangsaan Italia ini di ambang pintu keluar dari Atalanta setelah secara terang-terangan mengakui tengah didekati klub Liga Italia lain, Napoli.

Di sinilah letak dilema seorang Gasperini. Pelatih berusia 66 tahun tersebut mengklaim Atalanta tak ubahnya seperti istri yang sangat dicintainya.

Buah kecintaan Gasperini kepada Atalanta 'berbuah anak' yakni trofi Liga Europa. Gian Piero Gasperini membesut Atalanta sejak 2016.

"Saya sekarang berada di dalam situasi yang aneh," buka Gasperini dikutip dari laman Football Italia.

"Ibarat sebuah keluarga, saya memiliki istri dan seorang anak yang baru lahir," sambungnya.

"Namun kondisinya sulit karena saya digoda wanita yang cantik dan sempurna," kata pria yang juga pernah menjadi allenatore Palermo ini.

Gian Piero Gasperini pun meminta maaf setelah komentar tersebut. Karena dia merasa secara perumpamaan nampak seperti tidak memberikan contoh yang baik.

Faktanya, di tengah jalinan indah Atalanta dan Gasperini menghasilkan sebuah trofi juara, sang juru taktik digoda untuk membelot ke Napoli.

"Saya mintaa maaf, ini bukan kata-kata yang tepat untuk saya pilih, namun kondisinya memang seperti itu," terang sang pelatih Atalanta sembari tertawa.

Dalam situasinya sekarang, Napoli yang diibaratkan oleh Gasperini sebagai wanita cantik, sulit untuk merealisasikan memboyong sang pelatih ke Kota Naples.

Faktanya, Napoli saat ini berada di posisi 10 Klasemen Liga Italia. Dan tidak mempunyai kesempatan bermain di kompetisi Eropa.

Berbeda dengan Atalanta, selain tengah merasakan euforia juara, Gian Piero Gasperini diketahui akan kembali ke Liga Champions jika tetap bertahan di bench pinggir lapangan dari tim asal Bergamo tersebut.

(Tribunnews.com/Giri) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini