TRIBUNNEWS.COM - Starting line-up atau susunan pemain dan live streaming laga final Piala FA antara Manchester City vs Manchester United di sini.
Pertandingan Man City vs Man United final Piala FA berlangsung di Wembley Stadium pada Sabtu (25/4/2024).
Kick-off laga Man City vs Man United dijadwalkan mulai pukul 21.00 WIB.
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag menurunkan skuad terbaik saat menghadapi Man City malam ini. Raphael Varane dan Lisandro Martinez akan duet di jantung lini pertahanan Setan Merah.
Dua bek sayap ditempati oelh Dalot dan Wan-Bissaka.
Kehadiran Bruno Fernandes, Amrabat, dan McTominay akan melengkapi formasi 4-3-3 Erik ten Hag.
Di lini depan, mantan pelatih Ajax tersebut memercayakan kepada Rashford, Garnacho, dan Kobbie Maino yang bermain lebih fleksibel di area sepertiga akhir lapangan lawan.
Baca juga: Prediksi Skor Manchester City vs Man United di Piala FA: Setan Merah Terancam Nirgelar Musim Ini
Menariknya, Bruno akan bermain lebih ke depan ditopang dengan pergerakan Maino dan McTominay yang berada di belakangnya.
Sementara Amrabat akan menyisir lini tengah sentral Man United, dan Garnacho bersama Rashford bermain lebih melebar di sisi sayap.
Sedangkan Pep tak kalah menarik dengan menghadirkan starting XI favoritnya.
Mulai dari penjaga gawang, lini tengah, hingga lini serang keluar dengan pemain terbaik.
Erling Haaland yang merupakan top skorer Liga Inggris jadi tumpuan di lini depan dengan tiga kreator serangan di belakangnya, De Bruyne di sisi tengah, dan Phil Foden dengan Bernardo di sisi sayap.
Berikut susunan pemain (line-up) Man City vs Man United
Manchester City
Ortega Moreno, Walker, Stones, Ake, Gvardiol, Rodri, Kovacic, De Bruyne, Bernardo Silva, Phil Foden, Erling Haaland
Pelatih: Pep Guardiola
Manchester United
Onana, Wan-Bissaka, Martinez, Varane, Dalot, McTominay, Bruno Fernandes, Amrabat, Kobbie Maino, Garnacho, Rashford.
Pelatih: Erik ten Hag
Link live streaming Man City vs Man United
Link <<<
Link <<<
Link live skor hasil Man City vs Man United
Link <<<
Link <<<
Rekor Manchester City Luar Biasa
Manchester City telah mengemas 35 laga tanpa kekalahan sejak Desember 2023.
Pada 7 Desember 2023, Manchester City kalah dari Aston Villa dengan skor 1-0 dalam lanjutan Liga Inggris.
Kekalahan itu menjadi yang terakhir bagi anak asuh Pep Guardiola. Terlepas dari kekalahan atas Real Madrid melalui adu penalti.
Modal berharga tersebut bakal menjadi kekuatan tambahan bagi Erling Haaland dan kolega untuk merengkuh trofi Piala FA.
Hanya Nottingham yang memiliki rekor lebih baik dibandingkan Man City dengan catatan 40 laga tanpa kekalahan pada tahun 1978 di bawah asuhan Brian Clough.
Bagi Chris Sutton, mantan penyerang Liga Inggris, mustahil bagi Man City kalah atas Man United malam ini.
Kejutan besar terjadi jika anak asuh Erik ten Hag mampu mengalahkan skuad Pep Guardiola. Pasalnya, dua pertemuan pada musim ini Man United selalu kalah dari Man City dengan mencetak masing-masing 3 gol di laga tandang dan kandang.
"Jika Manchester City kalah, ini akan menjadi salah satu kejutan terbesar di Piala FA, namun Man United berusa menjadi penyebabnya," kata Sutton dikutip dari BBC.
"Saya tahu kedengarannya konyol, dan Anda bisa menyebut saya idiot jika Anda mau, saya tidak keberatan, tapi jika Anda memikirkan seperti apa City dalam situasi seperti ini, itu akan menjadi kejutan besar bukan?," tanyanya.
Keinginan Juara
Kapten Manchester United, Bruno Fernandes ingin mengakhiri musim kompetisi dengan hasil positif.
Kemenangan akan sangat berharga bagi tim berjuluk Setan Merah itu karena dengan juara Piala FA adalah satu-satunya jalan Manchester United jika ingin tampil di Liga Eropa musim depan.
"Kami akan melakukan segalanya untuk menjadikannya berbeda," komentar Bruno Fernandes soal pertandingan ulang final Piala FA di mana timnya kalah atas Man City pada tahun 2023.
"Kami tahu final ditentukan oleh banyak faktor dan siapa pun yang paling menginginkannya akan mendapatkannya."
"Kami perlu menampilkan kualitas dalam permainan untuk mendapatkan hasrat dan gairah dan ini adalah tantangan besar di Wembley."
"Saya ingin penggemar memahami betapa para pemain peduli dengan hal ini dan betapa kecewa dengan musim ini, serta betapa kami ingin menyelesaikannya (Kompetisi musim ini) dengan positif dan memberi mereka sesuatu saat kembali," tutupnya.
(Tribunnews.com/Sina)