Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kylian Mbappe secara resmi diumumkan sebagai pemain anyar Real Madrid, Selasa (4/6/2024) dinihari tadi.
Setelah melewati berbagai drama dalam setiap jendela bursa transfer pemain pada beberapa tahun terakhir.
Kylian Mbappe akhirnya bisa mewujudkan impian masa kecilnya untuk memperkuat Real Madrid mulai musim depan.
Menariknya, Real Madrid tidak perlu repot mengeluarkan uang sepeserpun untuk mendatangkan kapten Timnas Prancis itu.
Hal ini karena Mbappe berstatus bebas transfer lantaran kontraknya bersama PSG telah kadaluwarsa pada musim panas ini.
Baca juga: Kylian Mbappe Resmi Gabung Real Madrid, Waktunya Ancelotti Bikin Ramuan yang Makin Mujarab
Keberhasilan Real Madrid mendapat Mbappe secara gratis jelas menjadi salah satu kesepakan terbaik dalam jendela transfer.
Dengan kualitas elit yang dimiliki Mbappe, Real Madrid seakan mendapat berkah setelah dibuat menunggu oleh sang pemain.
Ya, tidak bisa dipungkiri ada drama rahasia yang mewarnai proses transfer panjang kepindahan Mbappe ke Real Madrid.
Drama itu bahkan disebut telah berlangsung selama dua tahun sejak Mbappe membuat kejutan pada tahun 2022 silam.
Dikutip Marca, drama kepindahan Mbappe ke Real Madrid diawali saat sang pemain mengeluarkan keputusan mengejutkan pada awal tahun tersebut.
Pemain asal Prancis itu sejatinya sudah hampir pindah ke Real Madrid pada musim panas tahun tersebut setelah pembicaraan panjang sebelumnya.
Namun, situasi mendadak berubah karena Mbappe malah berbalik arah lalu menandatangani kontrak baru di PSG.
Tawaran nominal gaji dan bonus dengan jumlah selangit tampaknya menjadi alasan Mbappe bertahan di klub tersebut.
Ditambah, pada tahun tersebut, PSG tengah membangun proyek megah dengan hadirnya Lionel Messi cs.
Keputusan dadakan Mbappe yang malah memperpanjang kontrak bersama PSG pun dilaporkan membuat para petinggi Real Madrid merasa sangat terkejut.
Lalu, para petinggi Real Madrid pun langsung melakukan rapat darurat tepatnya di kompleks Valdebebas pada Januari 2024.
Tak sedikit para petinggi senior Real Madrid yang mendadak menentang gagasan untuk mendatangkan Mbappe karena momen tersebut.
Selain merasa dicederai harga dirinya, Real Madrid juga diliputi kekhawatiran terkait situasi finansial yang dihadapi.
Hal ini mengingat pada waktu yang sama, Real Madrid tengah melakukan renovasi besar-besaran untuk merombak Stadion Santiago Bernabeu yang biayanya tembus 1,3 milliar euro.
Beruntung, Real Madrid bisa mengendalikan situasi tersebut dan keberlangsungan klub terus berjalan seperti pada umumnya.
Meskipun ada ancaman serius jika Real Madrid mendatangkan pemain bintang bergaji tinggi seperti Mbappe.
Florentino Perez selaku presiden Real Madrid pun tetap bertekad melindungi kesepakatan dengan Mbappe.
Selain tidak terbebani dengan gaji Mbappe, Florentino Perez juga optimis sang pemain tidak akan menghambat perkembangan talenta Real Madrid lainnya termasuk Endrick yang baru bergabung.
Justru, kedatangan Mbappe dipandang akan membuat Real Madrid bisa tampil lebih superior di Spanyol, Eropa dan Dunia.
Hal itu dibuktikan dengan sikap Florentino Perez yang terus rutin menghubungi Mbappe salah satunya mendiskusikan syarat kontrak awal.
Situasi tersebut jelas bukanlah kondisi yang biasa bagi Real Madrid, di mana sang presiden turun langsung menjemput bola.
Karena pihak yang punya kepentingan dan peran untuk menyelesaikan urusan tersebut harusnya sang direktur olahraga Real Madrid, Jose Angel Sanchez.
Hanya saja peran itu di ambil langsung oleh Florentino Perez yang seakan dirinya tak ingin kehilangan kesempatan merekrut Mbappe.
Berbicara soal budget transfer dan nominal gaji yang ditawarkan Florentino Perez kepada Mbappe.
Banyak laporan yang menyebut angka transfer sekaligus gaji yang ditawarkan Real Madrid kepada Mbappe nyatanya tidak setinggi di PSG.
Hanya saja ada banyak keuntungan yang bakal didapatkan Mbappe ketika memilih bergabung dengan Real Madrid.
Termasuk adanya keuntungan yang dirasakan Mbappe dari sisi komersial klub dan olahraga itu sendiri.
Tak berselang lama, pihak Mbappe terlihat diam-diam menjalin kesepakatan dengan Florentino Perez setelahnya.
Dan salah satu langkah pertama yang diambil Mbappe soal dirinya yang mulai berani buka suara untuk tidak memperpanjang kontraknya di PSG.
Situasi itu dapat terlihat dari beberapa sikap Mbappe dan PSG itu sendiri saat saling mengonfirmasi kontrak kedua belah pihak.
Pada pertengahan Februari lalu, saat Real Madrid bertandang ke Jerman untuk melawan RB Leipzig di 16 besar Liga Champions.
Para petinggi Real Madrid dikabarkan mendapatkan informasi bahwa Mbappe ingin berpisah dengan PSG pada akhir musim ini.
Carlo Ancelotti selaku pelatih Real Madrid pun turut mengetahui hal itu.
10 hari kemudian, Mbappe diketahui berlibur ke Spanyol, tapi tujuannya justru ke Barcelona bukan ke Madrid.
Berdasarkan sumber dari Athletic, Mbappe sebenarnya memiliki agenda terselubung untuk menyelesaikan tanda tangan kontrak awal di Real Madrid.
Keseluruhan dari proses itupun disaksikan secara langsung ibunda Mbappe dan perwakilannya yang bernama Fayza Lamari.
Hanya saja memang situasi tersebut dirahasiakan secara rapat oleh berbagai pihak sehingga tidak terjadi kebocoran.
PSG yang sepertinya sudah mengetahui langkah diam-diam yang dilakukan Mbappe dan Real Madrid mendadak mengeluarkan kebijakan tak terduga.
PSG diketahui sempat mengeluarkan hukuman pada awal Maret lalu, salah satunya menyingkirkan Mbappe dari skuad utama Luis Enrique.
Bukannya bermain secara reguler, Mbappe lebih banyak terlihat di bangku cadangan serta tribun penonton, padahal ia tidak mengalami cedera sama sekali.
Sejak saat itulah ketegangan antara Mbappe dengan PSG khususnya Nasser Al-Khelaifi selaku Presiden Klub kian sulit didamaikan.
Lalu, tepat tiga hari setelah tersingkirnya PSG di tangan Borussia Dortmund pada babak semifinal Liga Champions.
Mbappe mengumumkan bahwa dirinya akan hengkang dari PSG pada akhir musim setelah kontraknya habis.
Dan pada akhirnya tepat setelah laga final Liga Champions yang kebetulan dimenangkan Real Madrid selaku calon klub anyar Mbappe.
Kapten Timnas Prancis itu secara resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar pertama Real Madrid pada bursa transfer musim panas ini.
Itulah sekelumit drama rahasia di balik kepindahan Mbappe ke Real Madrid yang akhirnya tuntas pada musim panas ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)