News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Euro 2024

Euro 2024: Tidak Ada Lagi Tuah Berlin bagi Italia, Azzurri Kalah Telak dari Swiss

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi para pemain Italia usai pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA Euro 2024 antara Swiss dan Italia di Olympiastadion Berlin di Berlin pada 29 Juni 2024.

"Mereka mendominasi permainan itu dan tidak memberi Italia peluang. Di lini depan mereka sangat lemah, dan tidak memberi ancaman ke gawang lawan. Mereka sangat buruk, terutama di posisi penyerang," jelasnya.

Jika dilihatdari statistic pertandingan, anak asuh Spalletti hanya menghasilkan satu shot on target dari 11 percobaan.

Hal itu cukup jauh dengan kepemilikan Swiss yang menghasilkan 16 percobaan dan 4 di antaranya tepat sasaran.

"Mereka hamper bertindak amburadul," ucap Rio Ferdinand.

"Sepertinya mereka tidak punya satu jawaban atau solusi untuk scenario apa pun yang muncul di pertandingan ini," tambahnya.

Analyst Opta menuliskan kalimat menohok untuk Italia.

Kekalahan atas Swiss merupakan hasil telak, bukan hanya sekedar skor pertandingan, tetapi dari segi permainan.

"Mereka tidak mampu melawan Swiss yang Tangguh," tulis Opta.

"Itu bukan kekalahan, melainkan kekalahan telak Italia dari awal hingga akhir," jelasnya

Gelandang Swiss bernomor punggung 17 Ruben Vargas (kanan) merayakan gol kedua timnya bersama rekan satu timnya selama pertandingan babak 16 besar Piala Eropa 2024 antara Swiss dan Italia di Olympiastadion Berlin di Berlin pada tanggal 29 Juni 2024. Ronny HARTMANN / AFP

Bagi Swiss, ini menjadi pencapaian baru karena berhasil melaju ke babak perempat final Euro secara beruntun.

Tim asuhan Murat Yakin itu dominan sejak awal pertandingan dan mendominasi penguasaan bola, meskipun mminim menghasilkan peluang.

Menit-menit berlalu, Italia semakin mundur dalam permainan mereka, sedangkan Swiss dengan percaya diri untuk menyerang.

Freuler bergerak dengan sangat baik untuk melewati pertahanan Italia, dan dia kemudian melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti hyang menghasilkan sedikit pantulan ke gawang Donnarumma.

Sebanyak 31 umpan dilepaskan anak asuh Murat Yakin yang menjelaskan bagaimana mereka mendominasi atas Italia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini