Garuda Muda Alihkan Fokus ke Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto Minta Uji Coba Internasional 
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas Indonesia U-16 harus puas meraih peringkat ketiga Piala AFF U-16 2024.

Setelah ajang ini, tim besutan Nova Arianto diistirahatkan lebih dulu sebelum kembali menjalani persiapan.

Seperti diketahui, pada Oktober mendatang tepatnya tanggal 19-27, Timnas Indonesia U-16 giliran tampil pada Kulifikasi Piala Asia U-17 2025 yang bergulir di Surabaya.

Dalam ajang tersebut, Skuad Garuda Muda berada di grup G bersama Australia, Kuwait dan Mariana Utara.

Nova Arianto membeberkan persiapan bakal dilakukan sematang mungkin, bahkan dirinya meminta kepada PSSI untuk diadakannya pertandingan uji coba internasional.

"Untuk persiapan di kualifikasi, pastinya roadmap kita sudah kita berikan kepada PSSI dan memang dalam waktu kita ini, kita masih akan memantau beberapa pemain-pemain yang ada di Topskor (liga),  saat ini Topskor nasional yang akan berjalan dan kita akan melihat apakah ada pemain lainnya yang lepas dari pantauan kami dan ke depannya bisa tergabung di situ," kata Nova Arianto usai laga kontra Vietnam, Rabu (3/7/2024).

"Mengenai program kita juga sama, kita merencanakan ada TC. TC kedua termasuk kita meminta uji-coba internasional agar pemain bisa semakin terasah kemampuannya," terangnya.

Untuk mematangkan program persiapan, Nova bakal berkomunikasi juga dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, Nova juga merupakan asisten pelatih Shin Tae-yong yang menangani Timnas Indonesia senior.

"Pengalamannya dengan tim-tim yang levelnya ada di atas dan untuk dengan Persis sendiri saya masih melihat situasinya karena ada beberapa jadwal yang betrok tapi kita masih akan ketemu dengan Bapak Erick, kemudian dengan Coch Shin Tae-yong. Nanti setelah Coach Shin kembai baru kita bicarakan apakah kedepannya seperti apa bagaimana," pungkasnya.

Sementara itu, Erick Thohir mengaku bangga dengan permainan dan perjuangan yang dilakukan I Putu Panji Apriawan dkk. dalam ajang ini.

Erick berharap kekalahan dari Australia bisa dijadikan pembelajaran jelang tampil di Kualifikasi Piala Asia U-17 nanti.

"Saya bangga Timnas U-16 menang lawan Vietnam dengan jumlah gol besar tapi kita jangan jadi besar kepala," kata Erick.

"Justru kekalahan dari Australia kemarin harus menjadi bagian dari intropeksi diri baik dari pemain maupun pelatih, apalagi kita masuk di kejuaraan ini sebagai juara bertahan," pungkas Erick.