TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih Barcelona di level usia akan menggantikan peran Kim Pan-gon untuk sementara menjadi pelatih kepada Malaysia.
Dia adalah Pau Marti Vicente. Pelatih asal Barcelona, Spanyol yang sebelumnya menjabat ebagai pelatih Kim Pan-gon sejak Februari 2022.
Pau Marti Vicente bakal menjalani tugas pertamanya sebagai kepala pelatih Malaysia di ajang Pestabola Merdeka pada kalender FIFA 2-10 September mendatang di Stadion Nasional, Bukit Jalil.
Di jajaran pelatih Malaysia, tak akan banyak perubahan untuk saat ini, hanya Kim Pan-gon yang memutuskan untuk hengkang karena alas an komitmen pribadi.
Pelatih fisik, kiper, hingga tim analisis masih sama seperti sebelumnya.
Pau Marti Vicente dibandu oleh Elangowan Elavarasan, Park Bo-hae (asisten pelatih), Cho Jun-ho (pelatih kipper), Park Ji-hyeon (pelatih fisik), Lim Jae-hin dan Lee Je-yeon (tim analisis).
Baca juga: Bumi Langit Nasib Kim Pan-gon dan Shin Tae-yong di Malaysia & Timnas Indonesia
Kiprah Pau Marti Vicente
2011 - Ketua dari Sekolah Sepakbola Kitchee di Hong Kong
2011 - Pelatih kepala di Tai Chung (klub Hong Kong)
2012 - Asisten pelatih di Kitchee
2012 - Analisator laga di timnas Hong Kong
2013 - Asisten pelatih di Adelaide United (klub Australia)
2017 - Asisten pelatih Barca U18
2017 - Asiten pelatih Barca U19
2018 - Asisten pelatih Barcelona B
2021 - Asisten pelatih Barca U18
2022 - Asisten pelatih Malaysia
2024 - Pelatih sementara Malaysia
Federasi Sepak Bola Malaysia sebelumnya sudah berusaha untuk menahan Kim Pan-gon agar tidak meninggalkan tim Harimau Malaya.
Namun, upaya itu tidak berjalan mulus, Kim Pan-gon kukuh dengan komitmennya untuk hengkang setelah memimpin 20 kemenangan, 5 kali imbang, dan 10 kekalahan di semua pertandingan timnas Malaysia.
"Proses ini berlangsung sekitar empat minggu," ucap Datuk Yusoff, wakil presiden FAM soal proses negosiasi dengan Kim Pan-gon, dikutip dari New Straits Times.
"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi dia tetap teguh."
"Dia mengatakan kepada kami bahwa keputusan itu karena alas an pribadi, dan kami tidak punya pilihan selain menghormatinya."
"Fakta bahwa tim telah maju di Bawah bimbingannya membuat keadaan semakin sulit bagi kami."
"Kami benar-benar merasakan kehilangan," jelasnya.
Untuk diketahui, Kim Pan-gon ditunjuk FAM mulai Februari 2022 untuk melatih tim utama Malaysia.
"Saya memiliki pesan menyedihkan untuk dibagikan kepada semua orang pada hari ini," kata Kim Pan-gon dalam sesi konferensi pers, dikutip dari The Star.
"Saya memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pelatih timnas Malaysia karena komitmen pribadi."
"Saya bergabung pada Juni 2022 dan telah mengalami banyak momen indah bersama para penggemar Malaysia,"
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka karena telah menjadi bagian dari perjalanan ini," paparnya.
(Tribunnews.com/Sina)